Mohon tunggu...
Arman Syarif
Arman Syarif Mohon Tunggu... Guru - Pencinta kopi dan sunyi

Lahir di Togo-togo, Jeneponto, Sul Sel. Instagram : arman_syarif_

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Akulah yang Paling Merasa Kehilangan

16 Mei 2019   22:30 Diperbarui: 16 Mei 2019   23:14 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Akulah yang paling merasa kehilangan di saat kau memutuskan untuk pergi dari ruang kerja ini.
Kau tahu, bukan seberapa lama kau hadir di sini,
tapi soal berapa banyak aksara-aksara kenangan yang pernah kau gurat bersamaku di lembaran waktu.

Untuk yang tak berarti akan ringan hati melepas pergi bagai tertiup angin seketika raib,
tapi untuk orang yang sangat berarti, bagaimana aku akan rela melepasmu.

Kecamuk angin topan tak mampu menyapu bersih sketsa kenangan yang pernah kau arsir.
Sungguh berat hati kehilangan sosok sahabat.
Kata "doakan dan biarkan aku pergi" tak akan cukup mengganti kepergianmu.

(Catatan langit, 16 Mei 2019)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun