Lelah
Jemariku
Otakku kaku
Leherku kejang
Isi perutku menjerit
Tapi masih betah bertahan
Di kursi usang buatan Daeng Sijaya
Yang punya anak gadis cantik dan manis
Namanya Sumarni Kasim Sijaya Daeng Puji
Di sini,
Di ruang hampa
Dalam pelukan sunyi
Aku menguatkan tekad:
Tak akan menyerah menyuapimu
dengan kata-kata
Demi mekarnya
senyumanmu
yang aduhai
(Catatan langit, 12 Februari 2019)
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!