Mohon tunggu...
Herdian Armandhani
Herdian Armandhani Mohon Tunggu... Jurnalis - Pemuda yang Ingin Membangun Indonesia Melalui Jejaring Komunitas

Kalau Tidak Mampu untuk Menjadi Pohon Beringin yang Kuat untuk Berteduh, Jadilah Saja Semak Belukar yang Sisinya Terdapat Jalan Setapak Menuju Telaga Air

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Kotoran Hewan Peliharaan yang Mengganggu Tetangga

24 Februari 2015   03:12 Diperbarui: 17 Juni 2015   10:38 651
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Memelihara hewan peliharaan seperti anjing dan kucing merupakan hal yang bisa menjadi sebuah hiburan tersendiri bagi kita. Namun, tentunya memelihara hewan peliharaan jangan sampai membuat kenyamanan tetangga disekitar kita terganggu. Di Lingkungan rumah penulis yang berada di gang-gang kecil banyak tetangga yang hobi memelihara anjing berbagai jenis. Lingkungan rumah penulis dan para tetangga penulisberada di daerah yang tidak memiliki halaman rumah. Permasalah terjadi ketika para tetangga banyak yang memelihara anjing sebagai pilihan peliharaan. Pemilik anjing setiap pagi dan malam melepas anjing peliharaan mereka untuk buang hajat di sekitar daerah pemukiman daerah penulis. Bila ditegur tak jarang para tetangga pura-pura tidak mendengar dan acuh tak acuh terhadap perilaku anjing mereka.

Pernah karena kesal penulis memergoki seekor anjing peliharaan hendak buang hajat di depan rumah penulis. Langsung saja penulis mengambil tongkat kayu untuk menankuti si anjing agar pergi dan menjauh. Perlu diketahui bahwa kotoran hewan merupakan perantara penyakit dan juga bila ada seseorang yang lewat bisa menginjak kotoran hewan. Bila tidak bisa memiliki halaman rumah ada baiknya jangan memelihara hewan peliharaan seperti anjing. Pernah ada seorang tetangga yang kesal dengan perilaku tetangga lain yang memelihara anjing peliharaan dan membiarkan anjingnya buang hajat seenaknya. Si tetangga yang kesal akhirnya meracuni anjing tetangga yang dianggap mengganggu tetangga lainnya.

Kasihan juga si anjing yang tidak berdosa teracuni oleh tetangga lainnya yang membiarkan peliharaan mereka buang hajat. Harusnya si pemilik mengajak hewan peliharaan ereka ke sebuah lapangan kosong berumput untuk buang hajat. Kadang anjing peliharaan ini juga pernah buang air kecil di tanaman tetangga lainnya. Bila kita ingin memelihara hewan peliharaan pikirlah baik-baik. Apakah mengganggu kenyaman tetangga lain atau tidak.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun