Badung ( Bali) – Komunitas Pecinta Film Islami Bali (KOPFI Bali) mengadakan kembali kegiatan nonton bareng film karya anak negeri di Studio XXI Park 23 Mall pada Ahad (22/5) 2016. Film yang ditayangkan KOPFI Bali adalah Film berjudul Mimpi Ananda Meraih Semesta (MARS). Film Mars bercerita mengenai perjuangan seorang ibu bernama Tupon dan Anaknya Sekar berjuang untuk merubah nasib lewat pendidikan. Tupon dan Sekar tidak pernah menyerah ditengah keterbatasan ekonomi.
Film Mars mengambil latar belakang kehidupan keras ditengah derita desa Gunung Kidul Yogyakarta. Antusiame masyarakat Bali yang menyaksikan Nobar Film Mars sangat luar biasa. Dua studio berkapasitas 300 orang habis terjual. Kehadiran Ibu Ketua Penggerak PKK Kota Denpasar sekaligus istri dari Walikota Denpasar Ida Ayu Selly Mantra bersama rombongan menambah semarak penayangan film ini. Ibu Ida Ayu Selly Mantra mengajak pula rombongan anak Panti Asuhan untuk menyaksikan film Mars.
Ketua KOPFI Bali yakni Ismania Murtiningsih mengatakan bahwa melalui penayangan film MARS masyarakat di Indonesia khususnya di Bali dapat mengambil hikmah bahwasannya pendidikan itu sangat penting. “ Seseorang dapat meraih impiannya melalui pendidikan meskipun dengan keterbatasan” ungkap Isma. Penonton yang banyak didominasi oleh kaum hawa saat menonton film Mars diakhir penayangan banyak yang menitikan air mata karena tersentuh oleh film yang dibintangi oleh Acha Septriasa dan Kinaryoisih ini.
Riza Arfian salah seorang penonton Nobar Film Mars mengaku sangat puas menonton film Mars. “filmnya keren dan mudah-mudahan masyarakat yang menonton bisa mengambil pesan moral yang terkandung dalam film Mars” katanya. Sama seperti Riza, Fadli penonton Nobar perdana film Mars mengapresiasi positif adanya Nobar bareng film Mars yang digagas Kopfi Bali. “ Terimakasih KOPFI Bali, film Mars begitu bagus jalan ceritanya dan mengajarkan sepuah perjuangan hidup” ungkapnya.
Seluruh keuntungan Film MARS yang didapat dari penjualan tiket dan kotak donasi seluruhnya disumbangkan untuk warga Aleppo, Suriah. Donasi yang terkumpul berjumlah Rp 3.253.000 dan akan disalurkan melalui lembaga Bulan Sabit Merah Indonesia (BSMI) Bali.
