Mohon tunggu...
Armananda Maulana
Armananda Maulana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Malang

Mahasiswa Ilmu Komunikasi Muhammadiyah Malang

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) UMM Galang Kolaborasi Inovatif dengan BUMDes, Tingkatkan Potensi Wisata Sumber Jenon

31 Mei 2024   20:52 Diperbarui: 31 Mei 2024   21:31 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dokumentasi pribadi

Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Tematik BUMDes yang diinisiasi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) oleh Kelompok 25 sukses melaksanakan kegiatan PMM-nya yang berlokasi di Desa Gunungronggo Kecamatan Tajinan, dengan fokus kegiatan yaitu memperkuat brand Sumber Jenon sebagai destinasi wisata unggulan di Kecamatan Tajinan pada (22/01/2023).

Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).

Sumber Jenon tidak hanya menjadi daya tarik wisata bagi pengunjung, tetapi juga menjadi sumber air penting bagi kebutuhan sehari-hari masyarakat sekitar. Namun, seiring dengan mewabahnya pandemi Covid-19 dan penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), Sumber Jenon mengalami penurunan drastis dalam jumlah pengunjungnya. Situasi ini menuntut perhatian dan solusi kreatif agar potensi wisata yang dimiliki tidak tergerus oleh kondisi saat ini. Menurut Direktur BUMDes yakni Sukiswanto, Sumber Jenon saat ini tidak seramai sebelum pandemi.

Bekerja sama dengan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), mahasiswa-mahasiswa UMM dari kelompok 25 mengambil langkah konkret untuk mengatasi permasalahan tersebut. Melalui bimbingan dari dosen pembimbing yakni Frendy Aru Fantiro, kelompok 25 PMM Tematik Bumdes Universitas Muhammadiyah Malang memberikan beberapa output yakni video company profile, konten instagram dan juga pengoptimalan google maps sekaligus pembuatan plang "Selamat Datang di Wisata sumber Jenon" yang terpasang di pintu masuk Wisata Sumber Jenon.


Tim PMM kelompok 25 menghasilkan berbagai materi promosi, termasuk pembuatan video company profile yang memperlihatkan keindahan alam serta pesona wisata bawah air di Sumber Jenon. Konten-konten menarik juga dihadirkan dalam akun Instagram resmi destinasi tersebut, menjadikan platform tersebut sebagai sarana untuk mempromosikan keindahan dan keunikan Sumber Jenon kepada khalayak yang lebih luas.

Selain itu, tim PMM ini juga berperan dalam mengoptimalkan peta Google Maps, memastikan bahwa aksesibilitas dan informasi terkait lokasi Sumber Jenon dapat diakses dengan mudah oleh pengunjung potensial. Ketua kelompok 25, Armananda Maulana menerangkan, "Langkah ini diharapkan dapat membantu meningkatkan jumlah pengunjung yang berkunjung kembali setelah situasi pandemi mereda".


Sebagai simbol kehadiran dan penyambutan kepada pengunjung, kelompok ini juga membuat plang "Selamat Datang di Wisata Sumber Jenon" yang terpampang dengan jelas di pintu masuk area wisata. Ini menjadi salah satu langkah fisik yang diambil untuk memberikan pengalaman menyambut yang lebih ramah kepada setiap pengunjung yang datang.

Setelah serangkaian kegiatan yang penuh dedikasi, program PMM ini ditutup dengan acara yang dihadiri oleh tokoh-tokoh penting, termasuk Kepala Desa Gunungronggo. Kepala Desa sangat mengapresiasi keterlibatan dan kontribusi mahasiswa dalam memajukan wisata Sumber Jenon pada tanggal 22 Januari 2023. Beliau juga menyampaikan harapannya akan terus adanya keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan pengabdian masyarakat, mengingat nilai-nilai yang dapat diperoleh dalam mengabdi kepada masyarakat secara nyata.

Kegiatan PMM Tematik BUMDes ini menjadi contoh nyata kolaborasi yang sukses antara akademisi, mahasiswa, dan masyarakat dalam upaya melestarikan dan mempromosikan potensi wisata lokal. Langkah-langkah inovatif seperti yang dilakukan oleh kelompok 25 mahasiswa UMM dalam kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini menjadi inspirasi bagi upaya pengembangan potensi wisata yang berkelanjutan dan inklusif.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun