Mohon tunggu...
Arlinda Auliasari
Arlinda Auliasari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia

Saya merupakan mahasiswa universitas Pendidikan Indonesia prodi Pendidikan IPS

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kampus Mengajar Angkatan 3 SDN 041 Cibuntu Warung Muncang Kota Bandung

13 November 2022   12:38 Diperbarui: 13 November 2022   13:16 408
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kampus Merdeka merupakan program atau kebijakan yang dibuat oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan yaitu Nadiem Makariem yang bertujuan mendorong mahasiswa untuk menguasai berbagai keilmuan yang berguna untuk memasuki dunia kerja. Kampus Merdeka memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk memilih mata kuliah yang akan mereka ambil. Selain itu Kampus Merdeka ini juga dilaksanakan dalam rangka menyiapkan mahasiswa menghadapi berbagai perubahan yang terjadi saat ini seperti halnya perubahan sosial, budaya, dunia kerja dan kemajuan teknologi yang pesat, maka dari itu kompetensi mahasiswa harus dipersiapkan untuk dapat menyesuaikan dengan kebutuhan zaman.

Kampus Mengajar merupakan salah satu bagian dari program Kampus Merdeka yang bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar dan mengembangkan diri melalui aktivitas di luar kelas perkuliahan. Kampus Mengajar juga diperuntukkan bagi seluruh universitas maupun politeknik yang ada di Indonesia. Dalam kegiatan Kampus Mengajar, mahasiswa akan ditugaskan untuk membantu proses pembelajaran di masa pandemi Covid-19.

Sebelumnya Kampus Mengajar sudah melaksanakan program pertamanya yaitu program Kampus Mengajar Perintis dan Kampus Mengajar angkatan 2. Saya bersama rekan-rekan saya mengikuti program Kampus Mengajar angkatan 3 Tahun 2022 yang dilaksanakan selama 5 bulan dan pada Kampus Mengajar angkatan 3 ini lebih berfokus pada peningkatan kemampuan literasi dan numerasi pada jenjang Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP). Hal ini didukung dengan kondisi serta peringkat literasi dan numerasi Indonesia yang masih rendah dibandingkan negara lainnya.

Saya rekan-rekan tim Kampus Mengajar mendapatkan kesempatan untuk bertugas di SDN 041 Cibuntu Warung Muncang, yang terletak di Jl. Holis, Wr. Muncang, Kec. Bandung Kulon, Kota Bandung, Jawa Barat. Kami membuat suatu program yang sesuai dengan keterbatasan yang ada serta sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan oleh sekolah tersebut yaitu dengan membuat e-book berbasis Augmented Reality dengan tujuan meningkatkan kemampuan literasi dan Numerasi siswa di SDN Cibuntu. Sebelum mulai penugasan, kami melakukan observasi awal sebagai langkah untuk mengenal keadaan sekolah dan berdiskusi dengan kepala sekolah serta guru guru SDN Cibuntu.Selain program e-book berbasis Augmented Reality kami juga melaksanakan program lainnya diantaranya mengajar dan menggantikan guru yang berhalangan hadir ke kelas, mengajar paduan suara, membantu kegiatan pentas seni, membantu kegiatan pesantren kilat dan membantu administrasi sekolah, serta melaksanakan AKM Kelas.

Mengikuti program Kampus Mengajar merupakan suatu pengalaman yang berharga bagi saya. Karena melalui program ini saya mendapat banyak wawasan baru dan belajar untuk beradaptasi dengan lingkungan baru. Selain itu saya juga mendapatkan relasi pertemanan baru yaitu dengan rekan-rekan tim mahasiswa Kampus Mengajar. Walaupun disisi lain masih terdapat beberapa kekurangan seperti halnya masalah konversi mata kuliah untuk beberapa prodi yang tidak menyetujui mata kuliahnya untuk di konversi sehingga dalam pelaksanaan Kampus Mengajar mahasiswa harus dapat membagi waktu dengan jadwal kuliah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun