Mohon tunggu...
Arkian Widi
Arkian Widi Mohon Tunggu... Freelancer - hello world

a wandering digital bedouin.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Jasa Jagapati ala "Drillbit Taylor", Solusi Lawan Perundungan di Sekolah

27 September 2023   23:26 Diperbarui: 2 Oktober 2023   15:16 318
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Perundungan. (Sumber: KOMPAS/SPY)

Sekali lagi, darah saya mendidih melihat video viral baru berisi perundungan anak. Seorang pelajar SMP di Cilacap Jawa Tengah dianiaya sesama siswa. 

 Perundungan Siswa SMP

Dalam video berdurasi 4 menit 14 detik itu, tampak pelaku memukul, menendang, menginjak dan menyeret tubuh korban. Selain menganiaya, pelaku juga menyodorkan bambu kepada korban untuk berduel. 

Tapi, korban yang bertubuh lebih kecil dari pelaku itu tetap bergeming. Kejadian bullying itu disaksikan beberapa siswa lain. Tidak ada yang berani melerai.

Lalu saya mendapati perkembangan terkini. Korban dirisak gegara dianggap merebut kekasih si perundung. Aduh. 

Tapi syukurlah aparat kepolisian menindak cepat laporan dari kakak korban pada Selasa (26/9/2023) sore sekira pukul 15.00 WIB. Malamnya, polisi mendatangi rumah pelaku dan menggelandang si perundung ke Mapolresta Cilacap untuk penyelidikan lebih lanjut.

Belakangan ini, makin marak saja kasus perundungan yang mencuat, dan memenuhi beranda daring kita. Saya memiliki satu anak yang duduk di bangku SMP, dan satu lagi di SD. 

Tentu kami merasa dag-dig-dug. Saya bersyukur, tidak ada satu pun dari mereka yang pem-bully. Tapi, mendapati berita seperti ini, sontak kami interogasi mereka satu demi satu menanyakan apakah mereka mengalami bullying di sekolah.

Dulu, saya juga termasuk korban perundungan di sekolah. Jadi paham betul bagaimana nestapanya di masa-masa itu. Namun, saya lumayan mampu mengatasi sendiri, tanpa perlu turun tangan orang tua. Saya terapkan berbagai strategi, mulai dengan cara sebisa mungkin menjaga jarak dari si perisak, hingga strategi paling mentok, terpaksalah saya mengakrabi dan menjadi anak buahnya.     

Saya melihat, hingga saat ini, belum ada solusi yang efektif dari sekolah untuk penanggulangan masalah perundungan siswa ini. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun