Mohon tunggu...
Arkilaus Baho
Arkilaus Baho Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Duluan ada manusia daripada agama. Dalam kajian teori alam, bahwa alam semesta ini usianya 14.000 juta tahun, baru setelah 10.000 juta tahun kemudian terdapat kehidupan di bumi ini. Manusia jenis Homo Sapiens baru ada 2 juta tahun yang lalu, sedangkan keberadaan agama malah lebih muda dari kemunculan agama yaitu 5 ribu tahun lalu. B.J Habibi

Selanjutnya

Tutup

Money

Pihak Asing Gembira Lantaran Jokowi Gadai APBN Indonesia Senilai US$ 27, 4 M

14 November 2014   03:31 Diperbarui: 17 Juni 2015   17:51 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Paket investasi nilai miliaran dollar tersebut tak saja menyedot utang ke APBN tapi SDM dan SDA Indonesia selamat tinggal. Pekerja asing kuasai Indonesia, kekayaan alam Indonesia dikuasai asing, dobol lagi nasib APBN Negara sebagai Bandar pengembalian uang asing. Pemerintah tentu berharap dapat CSR, fee, pajak dan retribusi.

Laut dan darat sudah dikapling, ini lebih mengerikan lagi. BUMN Indonesia hanya bisanya menyediakan pekerja dengan gaji murah, trus membuka peta-peta asset kekayaan kepada Negara luar, mau apa lagi yang tersisa? Lupakan saja cita dan gita pejuang terdahulu, ini saatnya generasi kerja jual…jual…jual. Bung Karno? Halah sudah di liang kubur mana mau dia berjuang lagi melihat generasinya sibuk gadai sana sini.

Sebagai keprihatinan kepada rakyat Indonesia, proyek berskala ratusan ribu trilyun dibuat dalam sekejap, tanpa perundingan, pertimbangan, perumusan. Mana yang menguntungkan dan mana yang tidak, tanpa pengawasan DPR pula. Indonesia Raya-dibiayai asing?

CNN Indonesia mengabarkan secara rinci apa saja proyek itu dan dimana operasinya. Wartawan lebih paham perjanjian Jokowi dengan asing ketimbang wakil rakyat di DPR yang terus sengaja dibuat ribu supaya lalai awasi di Jokowi punya ulah. Pemerintah Indonesia, menurut berita itu, mengantongi komitmen investasi sebesar US$ 27,4 miliar hasil gerilya Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) yang menawarkan proyek investasi kepada pengusaha-pengusaha Tiongkok selama KTT APEC di Beijing berlangsung. Setidaknya ada 12 proyek pertambangan, energi, dan infrastruktur yang sudah berhasil ditemukan sumber pendanaannya oleh pemerintah.

Dari 12 proyek tersebut, tiga proyek yang paling besar nilai investasinya adalah:

Investasi: US$ 17,8 miliar.

Proyek: Pembangkit listrik berkapasitas 6.080 megawatt (MW) di Sungai Tayang, Tandjung Selor, Kabupaten Berau, Provinsi Kalimantan Utara.

Calon investor : Shanghai Electric Power Co. Ltd dan China Power Investment Corporation.

Mitra lokal: PT Kayan Hydro Energy.

Deskripsi: Pembangkit tersebut diproyeksi dapat menyediakan seluruh kebutuhan listrik Pulau Kalimantan dan pengerjaannya dibagi menjadi lima tahap sampai 2024.

Investasi: US$ 5,15 miliar.

Proyek: Galangan kapal dengan kapasitas produksi 500 unit kapal ukuran 3.500-5.000 DWT dalam lima tahun.

Calon investor : Shen Zhen Tian He Wei Hang Investment Co. Ltd.

Mitra lokal: PT Zadasa, bagian dari grup PT Indosmelt

Deskripsi: Galangan kapal yang mampu memproduksi kapal kargo, kontainer, LNG, bulk semen, dan sebagainya.

Investasi: US$ 1,5 miliar.

Proyek: Kawasan Industri seluas 1.300 hektare di Sulawesi Tenggara

Calon investor : Fujian Tian Mao Property Group

Mitra lokal: PT Global Sukses Grup

Deskripsi: Perusahaan patungan PT Cahaya Sukses International akan membangun kawasan industri di Konawe Utara dan Kolaka Utara yang terletak di Sulawesi Tenggara. Kawasan tersebut memiliki pembangkit listrik berkapasitas 2x150 MW untuk memenuhi kebutuhan 10 smelter nikel dan dilengkapi pelabuhan berkapasitas bongkar muat 50 ribu metrik ton.

http://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20141112170500-92-11092/pulang-dari-apec-jokowi-kantongi-us--274-m

http://ekonomi.kompasiana.com/moneter/2014/11/04/jokowi-gadai-8-trilyun-dollar-apbn-ke-asing-684693.html

http://lifestyle.kompasiana.com/catatan/2014/11/08/indonesia-musim-moratorium-tutup-muka-dari-jual-negara-685302.html

http://luar-negeri.kompasiana.com/2014/11/11/ktt-apec-obama-promosi-tppa-jokowi-tegaskan-pembebasan-lahan-dan-ijin-685946.html

Ijin dan Pembebasan Lahan jadi titik utama cairnya investasi

Petani, masyarakat adat, mama-mama pasar tradisional di Papua, siap-siap saja nanti anda ditipu makan di warung trus kaslepas kamorang punya tanah untuk asing bangun ini itu dan mereka juga datangkan mereka punya pekerja dan anda-anda yang membawa simbol Indonesia sudah tra pake lagi.

Selain proyek diatas, proyek lain yang juga ditandatangani komitmen investasinya antara lain jalur elevated kereta cepat Jakarta-Surabaya sepanjang 800 kilometer; smelter tembaga di Gresik, Jawa Timur; pabrik pengolahan gula di Mojokerto, Jawa Timur; serta smelter nikel pig iron di Konawe, Sulawesi Tenggara.

Siapa lagi mentornya kalau bukan kamar dagang dan industri? Investor senang terutama setelah Pak Joko Widodo mengatakan ingin memudahkan regulasi dan birokarasi. Nilai investasinya yang sangat besar, kami yakin akan mampu menggerakkan ekonomi Indonesia setelah selesai nanti," kata Didie di kantor Kadin, Rabu (12/11). Didie Suwondho, Ketua Pelaksana Indonesia-china Trade Investment Economic Forum memastikan kesepakatan ini dibuat pada acara forum bisnis yang diinisasi Kadin bersama pengusaha Tiongkok selama KTT APEC berlangsung.

Keberhasilan perusahaan-perusahaan dalam negeri dalam menemukan calon mitra dari Tiongkok untuk mengerjakan proyek smelter khususnya nikel, di Sulawesi akan mampu mengurangi defisit neraca perdagangan Indonesia-Tiongkok. Defisit neraca perdagangan kita dengan Tiongkok mencapai US$ 7,5 miliar dan 20 persen dari bahan baku manufaktur kita diimpor dari Tiongkok," tambah Didie. Kadin menargetkan masing-masing proyek bisa dimulai pengerjaannya dalam jangka waktu satu hingga dua tahun mendatang.

Dunia investor boleh senang dan bahagia dengan modal investasi mereka. Tapi, pegiat kedaulatan Negara termangu-mangu dengan kelakuan rezim yang tra masak sesuatu baik-baik, langsung menyajikannya di depan meja alias sudah bikin kebijakan maen tutup mata. Jatah kepada China sudah nyata. Gliran Amerika? Jepang? Dan seterusnya masih ada 5 tahun kedepan, pemerinthan kerja akan bekerja untuk asing, aseng!

Perdana Mentri Vanuatu yang baru jabat jelang 2 tahun (Moana Karkas Kalosil) langsung diturunkan oleh DPR Negara kepulauan pasifik itu lantaran dia bikin skandal proyek Bandara. Proyek Infrastruktur Vanuatu (telekomunikasi, laut, infrastruktur) memang disokong oleh Negara China, tapi ketika orang China masuk Vanuatu mereka dilarang bawa barang mewah karena masyarakat disini kebanyakan mengutamakan adat istiadat yang tra suka dengan hedonisme. Apalagi hegemoni pemerintahan setempat tra begitu seenaknya teken komitmen takaruan dengan Negara asing seperti Indonesia hari ini.

Jokowi ingin menggandeng China agar meruah Indonesia sama seperti Afrika atau daerah lainnya yang dijajah Amerika tapi meninggalkan bangkai kemiskinan. Sayangnya, Negara-negara Afrika mereka tergabung dalam zona dagang mereka yang bernama Afrika United. Vanuatu sendiri berada dalam zona dagang Melanesian Spearhead Groub. Amerika Latin sana punya ALBA. Indonesia? Sudah mengekor ke zona dagang bikinan Amerika, bagaimana mampu menyamai Vanuatu dan Afrika?

Seharsunya Indonesia bikin zona dagang melayu sebelum ajak investor masuk. Kenapa? Karena di zona dagang anda itu powernya kuat. Bukan saja Negara anda sendiri saja yang punya regulasi, tapi singapura, brunei, malaisya, dst sama-sama punya aturan sehingga Negara adidaya sekalipun tra bakal otak-atik Negara tertentu karena regulasi zona dagang sudah menjadi panglima atas hubungan ekonomi maupun politik. Regulasi APBN/APBD atau apapun di tiap Negara tra akan kuat hadapi laju pasar bebas asia-pasifik, selain bikin kekuatan zona ditingkat rumpun.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun