Tingkatkan Kesehatan terhadap Balita dan Lansia, Mahasiswa KKM Arkananta Siap Membantu

Kegiatan posyandu atau pos pelayanan terpadu di Desa Selorejo  adalah kegiatan rutinan yang diadakan setiap sebulan sekali. Posyandu ini diadakan tiap bulannya untuk memeriksa kesehatan warga Desa Selorejo, terutama bagi lansia dan anak-anak. Kegiatan posyandu yang diselenggarakan oleh pihak desa kurang lebih sama seperti kegiatan posyandu pada umumnya. Seperti mengukur tinggi badan, berat badan, diameter kepala, hipertensi, kolesterol dan keluhan-keluhan lain yang ada. 

Di posyandu dilakukan penimbangan balita dan anak. Penimbangan balita dilakukan tiap bulan di posyandu. Kegiatan ini berguna untuk mengetahui pertumbuhan dan mendeteksi sedini mungkin penyimpangan pertumbuhan balita. 

Dari penimbangan yang kemudian dicatat di KMS, dari data tersebut dapat diketahui status pertumbuhan balita, apabila penyelenggaraan posyandu baik maka upaya untuk pemenuhan dasar pertumbuhan anak akan baik pula. Selain itu juga untuk mencegah bayi yang mengalami stunting yang merupakan salah satu program pokok Desa Selorejo.

Pengukuran Lingkar Lengan Pada Bayi (Dokpri)

Kegiatan PMT (Pemberian Makanan Tambahan) Dokpri

Kegiatan posyandu di Desa Selorejo diselenggarakan 3 kali di tiga dusun yang berbeda yaitu Dusun Krajan, Dusun Selokerto, dan Dusun Gumuk. Kegiatan posyandu ini dikhususkan untuk anak-anak dan lansia. Posyandu untuk  anak-anak diselenggarakan di Dusun Selokerto dan Krajan, sedangkan untuk Dusun Gumuk diselenggarakan untuk lansia dan anak-anak. Kegiatan posyandu bulanan ini diselenggarakan oleh bidan desa dan dibantu oleh ibu-ibu kader posyandu dan beberapa ibu prangkat desa.

Foto bersama dengan ibu bidan dan ibu ibu perangkat desa (Dokpri)

Kegiatan posyandu di Dusun Gumuk yang terdapat kasus hipertensi dan diabetes melitus pada lansia, dan stunting pada anak masyarakat Dusun Gumuk dapat menyebabkan kepadatan antrean pengecekan kesehatan.Tujuannya sama, yaitu meningkatkan layanan kesehatan kepada masyarakat, khususnya bagi penyakit-penyakit yang menyebabkan kematian dan biaya paling tinggi seperti jantung, stroke, dan kanker.

Keadaan di Posyandu Lansia (Dokpri)