Analisis Efisiensi Produksi Biogas dari Limbah Pertanian Terhadap Liquid Petrollium Gas (LPG) Sebagai Alternatif Bahan Bakar

LPG: Biaya produksi LPG mencakup ekstraksi, pemrosesan, dan distribusi bahan bakar fosil tersebut. Harga LPG dapat dipengaruhi oleh fluktuasi pasar minyak global dan biaya transportasi. Pembuatan dan transportasi LPG juga melibatkan biaya energi yang signifikan.

Harga dan Keterjangkauan 

Biogas: Jika produksi biogas dapat dilakukan secara ekonomis, hasilnya dapat menawarkan harga yang lebih stabil dan terjangkau untuk masyarakat setempat. Keberlanjutan produksi biogas dari limbah pertanian dapat membantu menjaga stabilitas harga dalam jangka panjang.

LPG: Harga LPG dapat bervariasi dan tergantung pada faktor-faktor global seperti harga minyak dunia. Ini dapat menyebabkan fluktuasi harga yang sulit diprediksi, yang dapat mempengaruhi keterjangkauan bagi konsumen.

Secara keseluruhan, aspek ekonomis produksi biogas dari limbah pertanian lebih kompleks dan sangat tergantung pada konteks lokal, sumber daya yang tersedia, dan teknologi yang digunakan. Namun, potensi ketersediaan bahan baku yang berkelanjutan dan biaya produksi yang lebih rendah dapat menjadikan biogas sebagai alternatif ekonomis yang menarik dibandingkan dengan LPG (Listyoningrum, 2023).

IV. KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan dari analisis Efisiensi Produksi Biogas dari Limbah Pertanian Terhadap Liquid Petroleum Gas (LPG) sebagai Alternatif Bahan Bakar ialah penelitian ini dimulai dari latar belakang krisis energi global dan dampak negatif penggunaan LPG sebagai bahan bakar utama. Limbah pertanian diidentifikasi sebagai potensi sumber bahan bakar terbarukan, terutama melalui produksi biogas. Melalui rumusan masalah, tujuan, dan metode literature review, penelitian ini bermaksud menganalisis efisiensi, eacto-faktor pengaruh, perbandingan kinerja dengan LPG, implementasi, dan aspek ekonomis produksi biogas.

Dari pembahasan, efisiensi produksi biogas dipengaruhi oleh rasio konversi, kandungan metana, dan perbandingan ekonomi dengan LPG. Faktor-faktor seperti jenis limbah pertanian, kondisi fermentasi, dan manajemen eactor memengaruhi efisiensi produksi. Perbandingan kinerja antara biogas dan LPG melibatkan keefisienan, keberlanjutan, dan dampak lingkungan. Implementasi biogas diharapkan memberikan kontribusi signifikan pada pengurangan ketergantungan masyarakat terhadap LPG. Aspek ekonomis mempertimbangkan ketersediaan bahan baku, biaya produksi, dan harga keterjangkauan. Meskipun biogas membutuhkan investasi awal, potensi ketersediaan limbah pertanian dan stabilitas harga dapat menjadikannya alternatif ekonomis yang menarik. Secara keseluruhan, implementasi biogas dapat memberikan solusi yang berkelanjutan, mengatasi masalah limbah pertanian, dan mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil seperti LPG. Berdasarkan analisis literatur mengenai Efisiensi Produksi Biogas dari Limbah Pertanian Terhadap Liquid Petroleum Gas (LPG) sebagai Alternatif Bahan Bakar, maka penulis menyarankan untuk menyempitkan pembahasan Optimasi Proses Fermentasi Anaerobik dan Analisis Keterkaitan Antara Efisiensi dan Aspek Ekonomis untuk penelitian yang lebih baik. 

DAFTAR PUSTAKA

Alimin. (2022). Analisis Pendapatan Dan Efisiensi Usaha Pengolahan Limbah Peternakan Menjadi Pupuk Organik Di Desa Barang Kecamatan Liliriaja Kabupaten Soppeng (Studi Kasus Cv. Hadiwijaya Agro Mulia) . (Doctoral dissertation, Universitas Hasanuddin). 

Arfarita. (2023). Biokonversi Limbah Biomassa Perkebunan dan Kehutanan. . UB Media.