Tulisan ini saya angkat dari sebuah lembaga pendidikan yang mana lembaga pendidikan ini terletak di sebuah daerah di Lombok Barat, kecamatan Narmada. Perlu diketahui juga bahwa di Lombok, Narmada ini dikenal dengan istilah Narmada Kota Air, karena memang air yang terdapat di Narmada ini bersumber langsung dari pegunungan yaitu "Gunung Rinjani". Dan air air yang terdapat disana juga sangat bersih dan dingin, itu sebabnya tidak heran jikalau di daerah ini terdapat sebuah kolam renang yang menjadi tempat wisata yang bernama "Taman Narmada" .
Berangkat dari Narmada Kota Air ini, saya akan menuju ke Lembaga Pendidikan tadi. Namun sebelum itu, perlu kiranya saya memberitahukan cikal bakal mengapa mengambil tempat dan Lembaga Pendidikan ini sebagai acuan atau objek dari tulisan saya. Begini, saya sebenarnya berasal dari daerah Lombok Tengah, tapi setelah lulus SD saya hijrah ke Narmada Lombok Barat untuk melanjutkan pendidikan selama 6 tahun. Dan selama itu saya banyak belajar hal dari berbagai aspek keilmuan, terutama mengenai kebersihan.
Sekolah tempat saya menyenyam pendidikan ini sangat peduli dan memberikan perhatian yang lebih terhadap kebersihan, dan bahkan mempunyai sistem organisasi khusus untuk menangani bidang-bidang tertentu, dan tidak lain di dalamnya termasuk juga yang mempunyai kewajiban untuk menangani kebersihan lingkungan, yang diberi nama "Bagian Kebersihan". Bagian Kebersihan ini memperhatikan setiap sudut dari lingkungan sekolah, dan bahkan setiap waktu makan pasti memperhatikan siswa-siswa yang sedang menyantap makanan didapur untuk memastikan jikalau ada remah yang terjatuh saat makan.
Jikalau terbukti ada remah yang jatuh, maka siswa itu akan duhukum dengan membayar denda dan uang hasil denda ini nantinya akan dialokasikan untuk kebutuhan organisasi seperti membeli tempat sampah dan alat-alat kebersihan lainnya. Begitu juga dengan kebersihan airnya, setiap hari jum'at diadakan pembersihan umum untuk membersihkan semua tempat dan ruang sekolah, termasuk Kamar Mandi (Toilet, dinding dan terutama kebersihan Bak Mandi), Selokan dan Juga Keran Air Minum. Biasanya Bagian Kebersihan ini menginstruksikan kepada seluruh siswa untuk menguras air dan membersihkan secara teliti dari bak tempat penyimpanan air tersebut.
Dan Sekolah ini juga bekerja sama dengan PT. Air Mineral untuk memproduksi air mineral yang steril dan layak konsumsi. Air mineral ini dipasarkan ketoko-toko dan warung-warung kecil. Dan terutama juga untuk dikonsumsi oleh para guru dan siswa-siswi sekolah, sehingga kualitas air sangat di jaga demi kesehatan para siswa terutama. Dan tidak hanya itu, pihak sekolah biasanya mengadakan pembersihan di lingkungan luar sekolah yaitu di jalan-jalan raya dan tempat-tempat umum lainnya yang langsung motori oleh para siswa dan guru-guru serta sering juga diikuti oleh masyarakat sekitar.
Tulisan ini diangkat dari sebuah lembaga pendidikan bernama "Nurul Haramain" NW Narmada Lombok Barat, dan berdasarkan pengalaman pribadi penulis. Salam Kompas dan salam Kreativitas. Mari menjaga lingkungan agar tetap bersih dan salah satu upaya untuk menjaganya adalah dengan menanam pohon yang berguna untuk menghasilkan penyediaan Air minum yang sehat dan bersih. Sekaligus juga hari ini tgl 29 November 2014 yang bertepatan dengan hari Gerakan Menanam 1 Miliyar Pohon. Selamat hari "Menanam Pohon Indonesia dan Satu bulan Menanam Pohon Nasional".
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H