Tanggal 20 Oktober, tujuh tahun silam, Mark Shuttleworth merilis sebuah sistem operasi komputer yang berbasis linux bernama UBUNTU. Versi pertama ini diberi nama kode Warthy Wartog. Selanjutnya, milyarder Africa Selatan ini, melalui perusahaannya, Canonical, mulai mendistribusikan Ubuntu, dengan mengirim CD instalasi gratis kepada siapapun yang memesannya dan menyediakan CD image untuk diunduh secara gratis.
Seiring waktu, Ubuntu menjadi distribusi (distro) linux yang paling banyak digunakan di dunia. Sepanjang 7 tahun, sudah 15 rilis Ubuntu yang dikeluarkan Canonical setiap 6 bulan. Puluhan distribusi turunan dari Ubuntu pun mulai lahir, termasuk salah satunya BlankOn yang merupakan distro racikan Indonesia.
Ubuntu telah tumbuh menjadi salah satu sistem operasi alternatif. Mengubah wajah linux yang dulu dikesankan "mengerikan" menjadi "cantik dan menawan". Menawarkan sistem operasi yang mudah, gratis, dan bebas, serta lebih aman dari virus. Tujuh tahun yang telah dilewati komunitas Ubuntu, dengan saling membantu dan saling berbagi, semoga bisa menjadi sesuatu yang bermanfaat untuk umat manusia. Selamat ulang tahun, Ubuntu!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
