Mohon tunggu...
Rana Raystra
Rana Raystra Mohon Tunggu... Freelancer - Content Creator

Newbie!

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Jika Bukan Aku, Lantas, Mengapa?

17 Juni 2024   08:21 Diperbarui: 17 Juni 2024   08:27 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dok/pribadi (edit with canva.com)

Jika bukan aku. Lantas, mengapa pandanganmu hanya tertuju padaku?

Berulangkali pertanyaan serupa terlintas di benak. Tak bisa dijeda, tak bisa pula ditolak. 

Maka, maaf jika setiap waktuku diselingi permintaan validasi darimu. Validasi, bahwa aku adalah satu di antara banyak tujuan yang ingin kamu raih di masa depan. 

Maaf, jika terkesan ragu dan percayaku padamu seperti pudar. Padahal, tidak. 

Justru rasa percayaku kepada diriku sendiri yang telah mencapai batas minimum. 

Benarkah perempuan sepertiku layak untuk diperjuangkan?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun