buket bunga pada Rabu,8 Januari 2025 di homestay Pak Susilo Desa Poncokusumo, Blok Senin. Acara ini dimulai pukul 15.00 WIB dan diikuti oleh 12 peserta, terdiri dari ibu-ibu dan remaja setempat. Kegiatan ini menjadi salah satu program kerja unggulan KKM Carya Waksudha untuk mendorong kreativitas, meningkatkan potensi ekonomi, sekaligus berkontribusi pada upaya pengentasan kemiskinan di desa tersebut.Â
Kelompok Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Carya Waksudha dari Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang sukses menyelenggarakan pelatihan pembuatanPelatihan dipandu langsung oleh *Aminah Rahmah Sari*, anggota KKM Carya Waksudha yang telah berpengalaman di bidang florist. Aminah tidak hanya memiliki keterampilan mumpuni, tetapi juga menjalankan bisnis toko buket bunga yang telah sukses. Dalam pelatihan tersebut, ia memberikan panduan langkah demi langkah dalam membuat buket bunga, mulai dari memilih bunga yang tepat, menyusun kombinasi warna, hingga teknik finishing yang menarik.Â
Kegiatan berlangsung dalam suasana meriah dan penuh antusiasme. Para peserta, yang sebagian besar memiliki taman bunga di pekarangan rumah mereka, merasa sangat terbantu dengan pelatihan ini. Mereka diajak untuk memanfaatkan bunga-bunga yang ada sebagai bahan dasar dalam pembuatan buket, yang dapat dikembangkan menjadi produk kreatif bernilai jual tinggi. Salah seorang peserta mengungkapkan bahwa kegiatan ini memberikan harapan baru untuk meningkatkan pendapatan rumah tangga mereka.Â
Pelatihan ini juga dirancang untuk menjadi lebih dari sekadar kegiatan belajar. KKM Carya Waksudha berharap acara ini dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat Desa Poncokusumo untuk memulai usaha mikro berbasis potensi lokal. Dengan memanfaatkan bunga yang tumbuh subur di depan rumah mereka, peserta diharapkan dapat mengembangkan usaha buket bunga yang menjanjikan. Selain menghasilkan pendapatan tambahan, kegiatan ini juga dapat membuka peluang usaha yang berkelanjutan, sekaligus mengurangi tingkat kemiskinan di wilayah tersebut.Â
Dalam sesi akhir, para peserta berkesempatan mencoba langsung membuat buket bunga mereka sendiri, dengan bimbingan intensif dari Aminah. Hasil karya mereka menunjukkan potensi besar dalam memproduksi buket bunga yang tidak kalah menarik dibandingkan dengan produk florist profesional.Â
Program ini tidak hanya menjadi ajang pelatihan teknis, tetapi juga wadah untuk membangun semangat kolaborasi di antara warga desa. Harapannya, kegiatan ini akan menjadi tonggak awal bagi pengembangan potensi ekonomi kreatif di Desa Poncokusumo. Sebagai bagian dari program kerja KKM Carya Waksudha, pelatihan ini diharapkan dapat memberikan dampak jangka panjang yang akan terus dikenang oleh masyarakat desa.Â
Melalui program ini, KKM Carya Waksudha menunjukkan bahwa inovasi sederhana seperti pelatihan buket bunga dapat membawa perubahan signifikan, baik dalam pemberdayaan masyarakat, meningkatkan kreativitas lokal, maupun mengatasi permasalahan sosial seperti kemiskinan.
Ditulis oleh: Arista Nabilla Zamzam Maharani
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI