Mohon tunggu...
Aristo Lamboru Landukati
Aristo Lamboru Landukati Mohon Tunggu... Buruh - Mahasiswa

Menjinakkan imajinasi agar tak liar mempermainakan naluri

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sebenarnya Kau Butuh Apa?

10 Februari 2020   20:03 Diperbarui: 10 Februari 2020   19:59 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di ujung jalan pulang 

Kursi berderet memanjang 

Untuk pecandu rindu 

Melawan kesepian

Di kedai kopi kenangan

Ada jawaban untuk setiap menu pertayaan Tersedia penjelasan disetiap cangkir kebingungan 

Ada juga bingkisan kenangan yang bisa dipesan Untuk diingat ketika kesepian 

Pesan kopi dicangkir kenangan 

Jangan terlalu pahit Agar bisa meneguk setiap sakit 

Tidak juga terlalu manis 

Karena Saat belepotan dibibir kedai tak siap sapu tangan 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun