Ruku dalam shalat wajib dilakukan.
Tubuh merunduk, kepala ditundukkan
Membaca tasbih dengan hati dan lisan.
Ketika ruku simbol ketundukan ditunjukkan.
Potensi akal tunduk terkosongkan.
Potensi jiwa tunduk terpasrahkan.
Diiringi dengan pengakuan dan kesadaran.
Kehebatan akal tak membuat keangkuhan.
Kelebihannya tak menjadi merendahkan.
Mengingat bahwa itu adalah pemberian.
Hanya di jalan ridho-Nya digunakan.
Kekuatan jiwa tak melalaikan.
Kebaikannya tak menjerumuskan.
Mengingat bahwa Allah yang mengendalikan.
Tak ada diri memiliki kehebatan.
Miliki ketundukan potensi dalam setiap keadaan.
Ketawadhuan akan didapatkan.
Tak merasa memiliki jalani kehidupan.
Semua itu adalah titipan.
Semoga Allah senantiasa memberikan hidayah agar kita dapat menjadi insan yang selalu memiliki ketawadhuan. Aamiin Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H