Mohon tunggu...
Ari Sadewo
Ari Sadewo Mohon Tunggu... Lainnya - Uhamka

Hobi saya menulis

Selanjutnya

Tutup

Sosok

Mahasiswa fai membantu usaha nasi uduk ibu rosmini

2 Januari 2025   01:09 Diperbarui: 2 Januari 2025   13:59 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi bersama rosmini

Keterlibatan Mahasiswa Pendidikan Agama Islam Uhamka Menggalang Dana serta Memberikan Bantu feelan Bahan Makanan dan Keperluan Sehari-hari kepada Kaum Dhuafa

Jakarta, 1 Januari 2025 -- Mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka (Uhamka) kembali menunjukkan rasa kepedulian sosial yang tinggi dengan menggalang dana dan memberikan bantuan kepada kaum dhuafa. Kali ini, bantuan diberikan kepada seorang ibu bernama Rosmini, seorang janda berusia 58 tahun yang tinggal di sebuah rumah kontrakan sederhana di kawasan Jakarta.

Rosmini, yang tinggal seorang diri setelah suaminya meninggal dunia, hidup dengan penghasilan terbatas dan mengandalkan bantuan dari orang-orang sekitar. Rumah kontrakan yang ia huni berukuran kecil dan dalam kondisi yang kurang layak, dengan biaya sewa sebesar 500 ribu rupiah per bulan. Selain itu, Rosmini menghadapi kesulitan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari, terutama karena beberapa alat rumah tangga yang sudah rusak.

Salah satu keluhan yang disampaikan Rosmini adalah penanak nasi yang sudah rusak, sehingga ia kesulitan menyiapkan makanan dengan efisien. Selain itu, termos yang digunakan untuk menyimpan air panas juga sudah usang dan sering kali bocor, membuatnya harus menghabiskan lebih banyak energi untuk kebutuhan dasar sehari-hari. Kondisi ini semakin memperburuk perjuangan Rosmini untuk menjalani kehidupan sehari-hari dengan segala keterbatasan yang ada.

Menyadari hal tersebut, mahasiswa PAI Uhamka, yang dipimpin oleh koordinator lapangan Restu Budi Susanto, berinisiatif untuk menggalang dana dan memberikan bantuan kepada Rosmini. Dana yang terkumpul digunakan untuk membeli bahan makanan serta mengganti alat rumah tangga yang rusak, seperti penanak nasi dan termos, yang sangat dibutuhkan oleh Rosmini.

"Saya sangat berterima kasih atas perhatian yang diberikan. Penanak nasi saya sudah lama rusak, dan termos pun tidak lagi berfungsi dengan baik. Bantuan ini sangat berarti bagi saya, terutama dalam kondisi seperti ini," ujar Rosmini dengan penuh haru.

Restu Budi Susanto, selaku koordinator lapangan, menjelaskan bahwa aksi sosial ini bertujuan untuk membantu meringankan beban hidup Rosmini, yang selama ini hidup dalam keterbatasan. "Kami ingin memberikan dukungan kepada sesama, khususnya kaum dhuafa seperti Ibu Rosmini, yang masih berjuang di tengah keterbatasan. Semoga bantuan ini bisa sedikit meringankan beban hidup beliau," ungkap Restu.

Bantuan yang diberikan oleh mahasiswa PAI Uhamka tidak hanya berupa sembako, tetapi juga peralatan rumah tangga yang sangat dibutuhkan oleh Rosmini. Bantuan ini diterima dengan rasa syukur yang mendalam oleh Rosmini, yang merasa sangat terbantu dengan perhatian yang diberikan.

Kegiatan ini menjadi contoh nyata bagi mahasiswa PAI Uhamka dalam mengaplikasikan nilai-nilai kemanusiaan yang diajarkan dalam pendidikan agama Islam. Harapannya, aksi sosial semacam ini dapat terus berlanjut dan menginspirasi banyak pihak untuk berbagi dengan sesama, terutama mereka yang membutuhkan uluran tangan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosok Selengkapnya
Lihat Sosok Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun