Mohon tunggu...
Aris Balu
Aris Balu Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis

Menulis seputar fiksi dan fantasi || Bajawa, Nusa Tenggara Timur

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Studi Karakter: Uchiha Itachi, Bisakah Genosida Dibenarkan?

19 Februari 2022   11:00 Diperbarui: 13 Juni 2022   12:51 7511
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Image caption: https://wallpaperaccess.com/full/3534640.jpg

Setiap orang yang menganggap dirinya penggemar budaya populer pasti mengenal serial manga dan anime Naruto karya Masashi Kishimoto. Serial yang dimulai sejak tahun 1999 tersebut menarik begitu banyak mata untuk mengikuti petualangan Naruto di dunia ninja yang dipenuhi intrik serta peperangan antar negara. 

Cerita ini sangat berkesan bagi saya sebab sebagai seorang remaja pada tahun 2010 di sebuah wilayah  terpencil, Naruto adalah pintu gerbang yang membuat saya tertarik dengan politik internasional serta dinamika yang berkembang didalamnya. 

Diantara sekian banyak karakter dalam serial Naruto saya rasa tidak ada yang lebih menarik perhatian penggemarnya seperti  Uchiha Itachi, ninja penghianat dari desa Konoha. Kemunculannya pada volume 16 manga Naruto menimbulkan perdebatan mengenai asal usul pria misterius itu. 

Banyak penggemar (termasuk saya) menganggapnya sebagai tokoh antagonis berbahaya yang harus dihentikan sebab ia telah melakukan kejahatan perang terburuk dalam sejarah desa Konoha, yaitu menghabisi seluruh anggota kelompok etnisnya sendiri, klan Uchiha. 

Dalam pengembangan narasi cerita, terungkap bahwa Itachi hanyalah bidak dari elit politik desa Konoha yang ingin menghentikan pemberontakan yang direncanakan oleh klan Uchiha (sounds familiar?). 

Oleh karenanya, pandangan penggemar mengenai si ninja penghianat berubah. Dirinya dianggap sebagai pahlawan yang harus melakukan genosida demi menjaga keamanan desanya. 

Hal ini sangat mengganggu saya karena dengan menempatkan tindakannya sebagai tindakan heroik, para penggemar mengesampingkan penderitaan yang dialami oleh anak-anak klan Uchiha yang terlalu muda untuk terlibat dalam konflik internal antara klan dan desa mereka. 

Dengan demikian muncul sebuah pertanyaan yang terus berputar di kepala saya. Adakah alasan yang dapat menjustifikasi penghapusan secara menyeluruh terhadap suatu kelompok masyarakat, bahkan jika yang ingin dicapai adalah perdamaian?

Pada kesempatan ini, saya ingin membahas mengenai apa yang menjadi intisari karakteristik dari Uchiha Itachi, bagaimana lingkungan politik mempengaruhinya serta sudut pandang moralitas yang dimilikinya dengan memperhitungkan tindakan genosida yang ia jalankan. 

Dengan demikian, saya akan mendeskripsikan sedikit latar belakang Itachi. Jadi teman-teman diharapkan untuk menyiapkan kopi dan snack, duduk senyaman mungkin dan biarkan saya membawa teman-teman pada perjalanan singkat untuk mengenal salah satu anti-hero terpopuler dalam karya fiksi modern.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun