Sejumlah Aktivis Mahasiswa Doro O'o Jakarta Berikan Dukungan Moril untuk Irwan

Jakarta-Sejumlah aktivis asal Desa Doro O'o, Kecamatan Langgudu, Kabupaten Bima yang menimba ilmu di berbagai perguruan tinggi di Jakarta menyempatkan diri untuk bersilaturahim dengan Irwan, sang juara dalam ajang lomba debat Nasional Ekonomi Syariah.

Dalam pertemuan dan obrolan santai tersebut di pimpin oleh Syarifuddin, SH. sebagai salah satu aktivis senior kenamaan Doro O'o Jakarta.

Menurutnya, "Apa yang di torehkan oleh adinda Irwan merupakan prestasi yang sangat luar biasa, karena di tengah keterbatasan yang ada, namun hal itu tak membuatnya merasa minder, padahal kompetitornya dari berbagai kampus terkenal. ini patut di teladani oleh anak-anak muda milenial masa kini", ujarnya, Kamis malam (5/12/2019).

Lebih lanjut, mahasiswa Pascasarjana Fakultas Hukum di salah satu perguruan tinggi di Jakarta ini berharap, "Anak muda berbakat seperti ini harus ada atensi khusus dari pemerintah, baik tingkat desa, kabupaten, maupun pemerintah provinsi, karena capaian besar ini tidak hanya membawa nama pribadi, melainkan mengharumkan nama daerah", tutupnya.

Adapun pertemuan tersebut berlangsung pukul 19.00 hingga 22.00 WIB, di salah satu Cafe seputaran Gedung Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Banyak hal yang di rembukan bersama oleh sejumlah aktivis mahasiswa Doro O'o Jakarta yang terdiri dari perguruan tinggi dan lintas keilmuan yang berbeda.

Sementara itu, Irwan menuturkan sangat bangga dan terharu atas capaiannya tersebut karena berhasil mengalahkan perwakilan kampus-kampus ternama sekaliber Unair Surabaya dan berbagai perguruan tinggi negeri lainnya.

"Terimakasih atas waktu luangnya senior-senior dan saudara-saudari ku sekalian, berkat kerja keras, yang di sertai juga doa-doa tulus kalian, akhirnya kami bisa mencapai hasil yang memuaskan. Ini sangat luar biasa sekali bagi kami, karena di tengah-tengah kesibukannya masing-masing, tetapi masih menyambung ukhuwah silaturahim, memberikan support secara moril, padahal tempat tinggalnya jauh-jauh dari sini", ujarnya sambil berdiskusi ringan mengenai capaian dan harapan kedepannya.

Ke depan, Irwan berharap solidaritas dan kebersamaan itu terus di rawat, karena sebagai junior tentu merasa perlu adanya  masukan-masukan dari para senior. Apalagi tantangan di masa yang akan datang jauh lebih sulit di bandingkan apa yang telah di laluinya saat ini.

Meski telah menyabet berbagai penghargaan, namun mahasiswa 21 tahun ini tak pernah merasa puas dan tetap menjadi pribadi yang rendah hati tanpa merasa puas dengan capaian yang ada. Semoga terus menjadi inspirasi bagi semua orang ya.

Sebelumnya, Irwan bersama tim dari Unram menyabet sejumlah hadiah karena berhasil mengalahkan Unair dan sejumlah kampus ternama lainnnya dalam ajang lomba debat Nasional ekonomi syariah.