Mohon tunggu...
Ario Aldi L
Ario Aldi L Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa

Menulis ketika senggang, semakin banyak belajar semakin tidak tau apa-apa.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Aplikasi Super?

22 Juli 2022   03:49 Diperbarui: 22 Juli 2022   03:55 119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Rasanya ketika mendengar wacana seperti pemerintah membuat semacam super app adalah hal yang biasa saja. Apa iya? Misalnya pemerintah membuat aplikasi seperti itu?

Hal ini mungkin sebaiknya diawali dengan hal terdekat yang menguras Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), misalnya terkait kepemiluan. Pemerintah tidak perlu menggelontorkan dana begitu banyak, atau bisa jadi dapat meminimalisir penggunaan uang negara.

Pedulilindungi adalah aplikasi yang cukup baik sejauh ini. Masyarakat bisa dengan mudah menggunakannya sesuai dengan kebutuhan dan target pemerintah. Jumlah masyarakat yang telah mengikuti program vaksinasi dapat terpantau dan terdata dengan baik.

Meskipun hal ini tetap memiliki kekurangan dan kelebihan dalam hal tertentu, misalnya hal ini sering terjadi masyarakat dengan keawaman teknologi pasti kesulitan sedangkan kelebihannya dapat dirasakan oleh masyarakat terlepas dari awam tidaknya terhadap teknologi.

Kembali pada penggunaan APBN, misalnya pada kepemiluan. Apa mungkin bilamana saat pengambilan suara dapat dilakukan secara online. Tentu saja hal ini akan memangkas banyak hal dari akomodasi pengiriman angket ke berbagai daerah, terlebih daerah yang mana akses untuk kesana masih belum memadai. Pemerintah mungkin saja untuk mengkedepankan hal-hal semacam ini, atau mungkin hal semacam tersebut dapat disebut dengan Super App?

Tapi misalnya pemerintah mulai bergerak pada hal-hal semacam kerumitan administrasi dapat dipermudah hanya melalui gadget, dalam dunia nyata antrian dan kepadatan jalan raya agak bisa sedikit longgar. Dukcapil atau E-Samsat misalnya, banyak dari fitur tersebut masih belum optimal.

Pemerintah dapat mendorong pada hal-hal semacam itu terlebih dahulu, atau fokus pemerintah dapat lebih dipertajam dengan membaca tren. Hal ini dapat mempermudah masyarakat untuk tetap beraktivitas tanpa harus memangkas waktunya pergi ke tempat administratif offline.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun