Brodi masih saja berusaha menghapus lumpur yang melekat di pakaiannya. Hari ini katanya aktivitasnya diharuskan melewati hal-hal dengan jalanan beserta konturnya yang tidak wajar.
Ia sedikit mengeluh, akan tetapi temannya hanya diam. Dengan ekspresi di wajah seolah mengatakan "hanya segitu?""
"Apa iya hari ini aku harus mengotori pakaian terbaikku?"
"Itu masih belum seberapa, coba lihat punggungku"
"Sebelah mananya?"
"Apa masih tidak melihat?"
" Wah, kalau yang ini memang cocok melekat di pakaianmu"
Mereka berdua terus saja bergumul tentang kotoran yang melekat di pakaian mereka berdua.
Tak lama kemudian datang satu lagi temannya yang entah dari mana datangnya. Menyerondol kedua orang tersebut.
"Kalian dari tadi berdebat soal apa memangnya?"