Mohon tunggu...
Arini Nurfazri
Arini Nurfazri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mathematics Education Student at UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Start everything with a beautiful smile. ^^

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Peningkatan Kreativitas dan Hasil Belajar Matematika dengan Menggunakan Software Cabri 3D

28 Juni 2023   11:08 Diperbarui: 28 Juni 2023   11:10 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Alangkah baiknya jika kita bisa menciptakan pengetahuan dalam pikiran kita sendiri saat kita belajar matematika. Sehingga akan berpengaruh akan ingatan yang kita pelajari lebih lama. Jika sebuah ide diberikan dengan menggunakan metode dan langkah-langkah yang cocok, mudah dipahami, dan menarik, ide tersebut akan mudah dipahami dan dipertahankan. Dan juga untuk pemahaman konseptual memainkan peran penting dalam pembelajaran matematika.

Baru-baru ini, penggunaan komputer sebagai alat bantu berpikir atau alat mental telah menyebabkan kelahiran kembali dalam pendidikan matematika. Dengan penggunaan komputer, mahasiswa pun dapat mengembangkan mentalitasnya (Jonassen, h:3, 2000). Sebagai mindtools komputer bukan sekadar dosen yang memberikan informasi; mereka juga mitra intelektual yang membantu mahasiswa dalam konstruksi pengetahuan, penyelidikan topik, dan pemahaman tentang hubungan antar konsep. (Jonassen, 1996)

Belajar geometri analitik terdiri dari instruksi dalam kerja metodis, penalaran logis, dan kreativitas yang memicu serta memupuk kapasitas inovasi. Gagasan geometri analit masih belum sepenuhnya dipahami oleh banyak mahasiswa. Menemukan metode pengajaran yang berbeda yang akan menumbuhkan kreativitas dalam belajar dan memberikan mahasiswa kemungkinan terbaik untuk mengekspresikan pemikiran dan ide matematis mereka akan membantu mereka menjadi lebih imajinatif. Pendekatan lain untuk meningkatkan kreativitas dan hasil belajar matematika adalah dengan menggunakan model pembelajaran audio visual berbantuan software Cabri 3D.

Cabri 3D adalah program komputer yang dibuat oleh Jean Marie Laborde dan Max Marcadet di Grenoble, Prancis, untuk bahan geometris dalam matematika dan fisika. Pada tahun 1986, Jean Marie Laborde, researching interactive tools for teaching mathematics, menciptakan versi asli dari aplikasi ini. Suatu sistem komputasi (Symbolic Computation System) yaitu Cabri 3D juga merupakan sistem interaktif yang sangat kuat. Siswa, guru, matematikawan, mekanik, ilmuwan, dan insinyur sering menggunakan program ini untuk mengerjakan pemrosesan numerik dan simbolik (Garvan, 2002). Program ini juga digunakan oleh beberapa produsen industri terbesar di dunia, antara lain Boeing, Daimler Chrysler, Nortel, dan Raytheon (Tung, 2003).

Software Cabri 3D dijadikan sebagai objek pembahasan oleh penulis dalam artikel ini. Cabri 3D memiliki kelebihan dan kekurangan yang mungkin perlu diperhatikan, yaitu :

  • Memiliki kemampuan berhitung aljabar.
  • Mampu menggunakan komputasi untuk analisis.
  • Mampu bekerja dengan berbagai objek mekanis dan optik (fisik).
  • Memiliki banyak perintah bawaan di perpustakaan dan paket perangkat lunak untuk operasi matematika yang kompleks.
  • Memiliki alat untuk plotting grafik dan animasi baik dua dimensi maupun tiga dimensi.
  • memiliki antarmuka berdasarkan worksheet.
  • Mampu membuat dokumen dalam berbagai format.
  • Menyediakan fitur bahasa pemrograman yang membantu siswa maupun mahasiswa memahami ide.
  • Sangat baik untuk mengembangkan fleksibilitas, kelancaran, dan elaborasi siswa.
  • Membuat sketsa menghasilkan hasil yang lebih baik daripada Autograph dan Maple.

Kelemahannya :

  • Karena hasil pengukuran dinyatakan sebagai angka desimal, hasilnya kurang tepat.
  • Kurang mahir dalam orisinalitas dan kepekaan.

DAFTAR PUSTAKA

Jonassen, D. H. (1996). Computer as Mindtools for Schools: Engaging Critical Thinking. 2nd edition. New Jersey: Prentice-Hall, Inc.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun