Peran Teknologi dalam Manajemen Risiko
Era digital sekarang memberikan kita kemudahan pada alat dan teknologi dalam manajemen risiko. Menurut laporan Cybersecurity Ventures (2022), kerugian akibat serangan siber diproyeksikan mencapai $10,5 triliun pada 2025. Teknologi memberikan peran yang cukup signifikan dalam manajemen risiko khususnya pada dunia modern saat ini. Pemanfaatan dari kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) tentinua dapat membantu dalam menganalisis dari risiko yang akan dihadapi sehingga dapat memberikan kontribusi pada saat mengoptimalkan proses pengambilan keputusan.
Dalam menghadapi ketidakpastian dalam perubahan lingkungan global, perusahaan tentunya harus memiliki investasi dalam dunia teknologi. Ini dapat digunakan untuk membangun budaya risiko pada organisasi dan membantu untuk melakukan pengelolaan risiko dengan tepat. Perusahaan tentunya dituntut secara proaktif dalam melakukan pengelolaan risiko dengan tepat, khususnya dalam penggunakan teknologi. Dengan adanya peranan teknologi dalam manajemen risiko in, tentunya ini dapat menjadi strategi yang paling efektif untuk membantu dalam pengurangan dampak risiko yang ditimbulkan dari ketidakpastian global.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H