Assalamu'alaikum kawan, kali ini saya akan berbagi sedikit pengetahuan tentang rekonstruksionisme. Silahkan dibaca dan dipahami ya!
-Pengertian rekontruksionisme
Secara bahasa, rekonstruksionisme berasal dari bahasa Inggris reconstruct yang berarti menyusun kembali. Secara istilah, dalam konteks filsafat pendidikan, aliran rekonstruksianisme adalah suatu aliran yang berusaha merombak tata susunan lama dan membangun tata susunan hidup kebudayaan yang bercorak modern.
Aliran rekontruksianisme pada prinsipnya merupakan aliran yang sepaham dengan aliran perennialisme, yaitu hendak menyatakan krisis kebudayaan modern.
Walaupun sepakat dengan aliran perennialisme tetapi keduanya mempunyai visi dan cara yang berbeda dalam memecahkan sebuah masalah yang akan ditempuh untuk mengembalikan kebudayaan yang serasi dalam kehidupan.
Aliran perennialisme memiliki cara sendiri yaitu dengan kembali kealam kebudayaan lama yang mereka anggap baik, telah diuji dan terbukti yang mampu membawa manusia untuk mengatasi krisis.
Sedangkan, aliran rekontruksionisme yaitu berupaya mencari kesepakatan antar manusia agar dapat mengatur tata kehidupan manusia dalam suatu tatanan dan seluruh lingkungannya.
Aliran ini berkeyakinan bahwa tugas penyelamatan dunia merupakan tugas seluruh umat manusia atau bangsa. Karena pembinaan akan kembali pada daya intelektual dan spiritual yang sehat yang akan membina kembali manusia melalui pendidikan yang tepat atas nilai dan norma yang benar demi generasi sekarang dan generasi yang akan datang.
-Pemikiran tokoh-tokoh rekontruksionisme
1. George Count
Ia lahir di Amerika Serikat pada tanggal 9 Desember 1889. Pada tahun 1920 ia bersama Parolin mengadakan gerakan yang berawal dari terbitnya buku John Dewe.