Ancaman utama pada spesies ini adalah pemanfaatannya dalam bioprospecting. Spesies ini memiliki potensi terancam karena dapat menghasilkan jorumisin (Jorumycin), metabolit sekunder alkaloid isokuinolin dimer dengan sifat sitotoksik melawan sel tumor (Fontana et al. 2000, Fontana et al. 2001, Charupant di al. 2007 ). Obat baru untuk melawan kanker sangat menguntungkan bagi manusia, dan jika proses ekstraksi terus disempurnakan, jorumisin dapat menjadi obat murah dan efektif untuk membunuh sel kanker pada manusia.
Jika jorumisin menjadi pilihan, ada kemungkinan populasi J. funebris akan mendapat tekanan antropogenik. Oleh karena itu, populasi J. funebris perlu terus dipantau dan dipastikan bahwa spesies ini tidak terancam.
Sumber
Buletin KBR4. 2014. Konservasi Biodiversitas Raja4. http://ibcraja4.org/assets/file/Bulletin9September2014.pdf, diakses pada 17 Desember 2018 pk 17.17 WIB.
Ellis, W. 1998. Nudibranchs: Nature's Paint Box. Wildlife Australia 35 (4): 29-32.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H