Mohon tunggu...
Arina Hanani
Arina Hanani Mohon Tunggu... -

Ingin punya perpustakaan pribadi dan rumah baca.\r\nSuka sastra.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Catatan Hati Ananda-Belum Berbalas

24 April 2014   05:55 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:16 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Mentari masih bersembunyi di balik awan pekat yang menggantung di langit. Rinai hujan pun belumlah usai ketika Ananda mulai melangkahkan kakinya menelusuri jalan beraspal yang akan membawanya pada hamparan pasir dan birunya laut. Langkahnya yang perlahan seakan menikmati gerimis kala itu. Dia juga berharap gerimis makin lebat hingga airmata yang mulai keluar tanpa permisi sedari tadi tak terlihat oleh orang lain yang berpapasan di jalan itu.

Smartphone yang digenggam Ananda mulai basah karena gerimis yang diharapkannya turun makin lebat benar-benar hadir menemani kegundahan hatinya kala itu. Smartphone itu belumlah berdering ketika rentetan pesan sudah Ananda kirim ke sebuah nomor seseorang yang dekat dengannya. Tanda terakhir yang dilihatnya pada layar hanya centang dua. Pikiran dan hatinya berkecamuk, tetapi dia tidak ingin terus menduga-duga. Bagi Ananda, hatinya terlalu lancang jika merasa kesal karena balasan yang ia harap secepat mungkin muncul pada layar smartphone berwarna putih itu takkunjung datang.

Ada sebuah rasa yang ingin sekali Ananda bagi. Namun, Yang Mahatahu belum menginzinkan rasa itu dibagi pada seseorang yang berhasil mencuri perhatian Ananda. Dan dia akan tetap menunggu masa itu datang. Masa di mana rasa akan saling dibagi tanpa batas ruang. Masa di mana tangis dan tawa akan mengukir sebuah kisah.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun