bicara tentang bangsa ini... jumlah penduduk miskin di Indonesia saat ini telah mencapai angka 28,55 juta jiwa. angka tersebut tentunya bukan angka yang sedikit untuk negara sekaya Indonesia. penduduk Indonesiapun tentunya juga memiliki kekayaan intelek yang tinggi mengingat jumlah lulusan perguruan tingginyapun sudah tak terhitung jumlahnya, namun ketika ditanya apa yang telah kita berikan untuk negeri ini, kita akan berfikir lama, karena mungkin memang tak ada hal berharga yang telah kita lakukan untuk bangsa ini. kita bukan Soekarno dan Muh. Hatta yang menjadi tokoh proklamator Indonesia, kita bukan R.A Kartini, sang pejuang emansipasi, kita bukan pahlawan yang rela berjuang dan mati demi kemerdekaan bangsa ini, kita pun juga bukan presiden atau menteri yang bisa mengambil keputusan untuk bangsa ini. kita hanya masyarakat biasa, penduduk negeri ini yang masih menggantugkan hidupnya melalui kekayaan Indonesia. lalu apa yang bisa kita lakukan untuk mengubah bangsa ini? apa yang bisa kita lakukan untuk mengurangi angka kemiskinan bangsa ini? jawabannya hanya satu melalui pendidikan karena dasar itulah, kami mulai bergerak alasan paling klasik yang sering diucapkan oleh masyarakat tingkat bawah jika tak menyekolahkan anak mereka adalah satu, keterbatasan biaya. ya, itupula yang sering menyebabkan para penerus bangsa ini, anak-anak yang harusnya berada di bangku-bangku sekolah harus rela turun ke jalan, rela mati-matian kerja keras untuk keluarga. tentu mereka tidak bisa disalahkan. yang perlu disalahkan karena mereka mau menggadaikan masa depan mereka dengan sesuap nasi. ya masa depan yang bisa didapatkan ketika mereka memiliki ilmu, ketika mereka memiliki pengetahuan, masa depan yang bisa mereka raih ketika mereka bersekolah. dengan pendidikan, mereka akan menjadi manusia yang lebih berguna daripada menjadi anak jalanan. namun terkadang maindset yang telah tertanam di fikiran orang tua saat ini tentang biaya sekolah yang mahal mengubur seluruh mimpi anak-anak untuk bermimpi dan menjadi orang hebat HIMASTA-ITS sebuah organisasi di dalam kampus yang berada di tingkat jurusan, yaitu jurusan Statistika ITS. layaknya HMJ-HMJ di universitas atau institusi pendidikan lain, HIMASTA-ITS juga menjalankan program kerjanya dalam tiap kepengurusan, untuk tahun ini HIMASTA-ITS memiliki sebuah agenda bernama HIMASTA_ITS care, seperti namanya agenda ini bergerak di bidang sosial, didasari hal-hal tersebut di atas, HIMASTA-ITS ingin membantu para penerus bangsa yang berada di ekonomi rendah namun memiliki semangat yang tinggi untuk bersekolah dan melanjutkan cita-citanya. didasari niat untuk tulus membantu para anak-anak bangsa, inilah wujud kepedulian kami untuk negeri ini, wujud kepedulian HIMASTA-ITS untuk membantu mencetak insan-insan penerus bangsa, kader-kader terbaik bangsa ini, mungkin yang kami lakukan adalah hal kecil dan sepele, namun setidaknya hal ini akan sedikit membantu mereka anak-anak bangsa yang terancam tak mampu meneruskan sekolahnya karena biaya, karena desakan ekonomi keluarga.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H