Mohon tunggu...
Arik Fajar Cahyono
Arik Fajar Cahyono Mohon Tunggu... -

Mahasiswa Universitas Negeri Malang

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Berjalan ke Atas Awan di B29

21 Februari 2015   06:11 Diperbarui: 17 Juni 2015   10:47 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_398530" align="aligncenter" width="314" caption="Sunrise B29 (dok. pribadi)"][/caption]

Bicara tentang keindahan Bromo Tengger Semeru sungguh tidak ada habisnya. Begitu banyak keindahan yang tersaji di wilayah pegunungan di Jawa Timur ini. Deretan gunung, bukit, savana, padang pasir, dan ranu adalah harta yang tidak ternilai harganya di tanah tertinggi Pulau Jawa.

B29 adalah salah satu bagian dari keindahan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.  Terletak di Desa Argosari, Kecamatan Senduro, Lumajang - Jawa Timur, B29 berada di ketinggian 2900 mdpl. Belakangan, nama negeri di atas awan lebih populer digunakan untuk menyebut tempat berjarak 35 km dari pusat kota Lumajang tersebut.

Berbagai alasan dari pengunjung menyertai kedatangan mereka. Jiwa berpetualang, refreshing dari kesibukan, hingga sekedar berfoto di atas ketinggian 2900 mdpl merupakan pendorong utama para wisatawan mendatangi tempat ini.

1424698502728068458
1424698502728068458

B29 dapat direkomendasikan bagi pendaki pemula. Trek menanjak dengan  jarak 1,5 km adalah jarak minimal yang bisa ditempuh melalui jalan kaki. Dimulai dari portal masuk  sampai puncak bukit membutuhkan waktu 1 jam dengan kecepatan normal. Portal masuk adalah tempat pembelian tiket masuk dengan harga 2500 rupiah. Jika terdengar dekat, coba mundurkan starting point berjalan anda dari Desa Argosari. Dari Desa Argosari, perjalanan ke puncak bukit akan sedikit lebih panjang dengan jarak 6 km.  Keringat anda akan bercucur sekitar 4 jam sampai ke puncak bukit.

1424698341488122824
1424698341488122824

Dari segi waktu, B29 lebih efisien bagi wisatawan dengan hari libur singkat. Tenggat waktu perjalanan ke bukit B29 cocok untuk liburan akhir pekan. Hal yang sangat sulit diwujudkan apabila memilih Ranu Kumbolo dan Puncak Mahameru sebagai tujuan destinasi. Wisatawan cukup menaiki kendaraan  sampai ke puncak bukit atau menggunakan jasa ojek. Terdapat puluhan tukang ojek yang siap mengantar  dengan tarif yang disesuaikan dengan jarak dan kemahiran bernegosiasi. Jika pengunjung memakai jasa ojek dari pintu masuk desa sampai puncak B29, pengunjung harus merogoh kocek sebesar 60 ribu rupiah untuk biaya pergi-pulang. Apabila kita mulai menggunakan ojek dari portal masuk, kita cukup membayar 20 ribu rupiah. Sekali lagi hal tersebut dipengaruhi oleh faktor kemahiran bernegosiasi dengan tukang ojek.

Amelia, salah satu wisatawan, mengatakan bahwa B29 sangat cocok digunakan sebagai tujuan bersantai di akhir pekan atau hari libur pendek. Wisatawan dapat berkunjung meskipun hanya punya waktu libur satu hari karena jarak yang tidak terlalu jauh dari pusat kota,” Terang perempuan 23 tahun tersebut pada hari Kamis 19 Februari 2015.

“Sepanjang perjalanan naik hingga di puncak pemandangannya keren, benar-benar bisa melihat awan ada di bawah saya. Saya sangat menikmati suasana berlibur meskipun hanya punya satu hari saja (Imlek),” pungkasnya.

14246984191936217250
14246984191936217250

Travelling dan fotografi adalah perpaduan pas menikmati alam. Sembari berjalan menuju puncak, banyak titik pengambilan foto untk menghasilkan landscape cantik. Tidak perlu menghabiskan waktu untuk observasi tempat karena pengelola sigap dengan memasang banyak papan penanda bertuliskan”spot foto cantik”. Jika anda memilih untuk menikmati perjalanan sambil singgah di beberapa spot foto, sebaiknya anda memilih untuk berjalan kaki dari desa argosari. Beberapa landscape yang bisa anda ambil adalah landcape perbukitan hijau, Puncak Mahameru, sunrise dan sunset di  atas awan, Gunung Bromo dari sisi timur, dan  landscape Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.

Wujudkan impian anda berjalan ke atas awan (arikfajarcahyono)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun