Mohon tunggu...
Ari Indarto
Ari Indarto Mohon Tunggu... Guru - Guru Kolese

Peristiwa | Cerita | Makna

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tentang Dia (5): Musik-Musik Mendendam

7 Oktober 2023   23:11 Diperbarui: 7 Oktober 2023   23:11 149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tentang Dia (4): Musik-Musik Mendendam

Suara ceria menggenggam waktu,
Kala usai malam menunggu,
Kelukku tak usai menata,
Ritme musik mendendam sukma,
Berdentum terus mendendam,
Sukma binasa tak ternyana,
Aku tetap berdiri,
Menatap anak-anak muda,
Memainkan gitar,
Menata makna.

Suara gitar, drum, dan seruling bersahutan,
Tak kenal henti, menembus dada,
Berdentum, mengharap iba,
Semuanya berjoget,
Semuanya bernyala,
Dalam semangat lampu,
Tak kenal gelap, bersahutan
Terus menggila sampai malam tiba.

Semua terhenti,
Dalam suara damai doa.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun