Mohon tunggu...
Ari Indarto
Ari Indarto Mohon Tunggu... Guru - Guru Kolese

Peristiwa | Cerita | Makna

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Dalam Bundaku

13 September 2023   19:10 Diperbarui: 16 September 2023   11:09 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dalam Bundaku

Aku menyerah akan hidupku,
Aku berpasrah akan darahku,
Aku tertunduk akan nasibku,
Aku terlelap dalam doaku.

Saat kau nyata hadir,
Mendekap hidup berkesah,
Tak kau pisahkan hidup pada Dia,
Begitu rela hidup dalam kepasrahan,
Meski kesanggupan tak terbatas,
Kau tetap saja menjadi ibu sang Raja.

Tangan dengan guratan hitam,
Menjaga Dia yang terlahir sempurna,
Wajah yang begitu rupa.
Menjemput Dia yang nyata ada,
Hadirmu menjadi ibu bagi dunia.

Nazaret, 12 September 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun