[caption id="attachment_89585" align="aligncenter" width="300" caption="The Power of Focus"][/caption] Hai orang-orang yang beriman, bersiap siagalah kamu, dan majulah (ke medan pertempuran) berkelompok-kelompok, atau majulah bersama-sama! (An Nisaa': 71) Sebelum saya langsung ke pokok materi kali ini, sekarang mari kita tes pendapat anda tentang gambar ini: [caption id="attachment_89586" align="aligncenter" width="300" caption="cekung / cembung ???"]
[/caption] Apakah huruf tersebut berbentuk cekung atau cembung? Dari jawaban anda, hanya satu kesimpulan yang akan saya ambil:
Peristiwa apa pun, maknanya sangat tergantung pada kerangkanya/konteksnya. Bila konteksnya berubah, maka maknanya pun berubah. Sekarang mari kita renungi bersama, bukankah dalam pencapaian impian kita, terkadang kita juga menghadapi berbagi macam persoalan? Dan perlu banyak masukan (sudut pandang) juga untuk penyelesaiannya? Ada sisi baik dan buruk saat kita menghadapi sesuatu. Dikisahkan seorang bocah berusia 7 tahun, agak tuli dan bodoh di sekolahnya, pulang ke rumahnya membawa secarik kertas dari gurunya. Ibunya membaca kertas tersebut:
Tommy, anak ibu, sangat bodoh. Kami minta ibu untuk mengeluarkannya dari sekolah. Membaca surat tersebut sang ibu pun memiliki tekad yang teguh:
Anak saya Tommy, bukan anak bodoh. Saya sendiri yang akan mendidik dan mengajar dia. Bertahun kemudian, Sang anak menjadi seorang yang sangat berjasa bagi dunia. memiliki 1093 paten penemuan, dan menciptakan sekitar 3000-an macam penemuan. Bahkan pernah menemukan 400 macam penemuan hanya dalam waktu 3 bulan. Jasa terbesarnya adalah ketika ia berhasil mewujudkan impian malam menjadi siang dengan ditemukannya bola lampu. Dialah
Thomas Alfa Edison. Kekuatan fokuslah yang membangkitkan tekad sang ibu untuk mendidik, dan membangkitkan kepercayaan diri Thomas Alfa Edison. Ya, fokus akan masa depan Thomas menjadi lebih baik. Kekuatan fokuslah yang membuat Thomas tetap berdiri teguh menyelesaikan penemuan bola lampunya yang harus melewati berbagai kesalahan. Bahkan disaat ia dicemooh karena dianggap gagal, Thomas tetap fokus menyelesaikan percobaannya. Bahkan ketika diwawancarai oleh Napoleon Hill:
Mr. Edison, apa tanggapan Anda mengenai usaha Anda setelah ribuan kali Anda gagal menciptakan bola lampu? Thomas menjawab:
Maaf, saya tidak pernah gagal bahkan sekalipun. Saya hanya menemukan ribuan cara yang tidak sesuai dengan apa yang saya inginkan. Ya, bukan kegagalan yang ia pikirkan, namun fokus pada impian yang diinginkannya. Bagaimana dengan kita, bukankah terkadang kita sering mendapat persoalan ketika akan mencapai impian kita? Bahkan terkadang kita merasa putus asa.. Fokuslah pada
impian kita, bukan pada masalahnya.
"Nikmati prosesnya, fokuslah pada hasilnya. Ketika apa yang kita inginkan telah tercapai, maka akan menjadi kisah yang manis untuk diceritakan."
__________________________________________________________________________
True Fighter Series (klik aja):
Dreams Believe Action Spirit Knowledge Idea Focus Positive Choice Synergy Love Success
Lihat Catatan Selengkapnya
