Mohon tunggu...
ARIFULHAK  ACEH
ARIFULHAK ACEH Mohon Tunggu... Freelancer - Tebar Kebaikan Untuk Ummat

Umur begitu singkat. Karya tulisan akan dikenang

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Cemarut di Negeri Konoha

29 Januari 2024   15:43 Diperbarui: 31 Januari 2024   10:12 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Cemarut Di Negeri Konoha

by Arifulhak Atjeh

Ijazah Palsu ?

Korupsi alias Mencuri ?

Pembohongan Publik ?

PHP ?

Ada yang bisa buktikan ?

Sepeser pun

Saya tidak punya uang

Kalau terbukti

Saya siap digantung di Monas !

Eeeeiittts....

Jangan macam-macam lu !

Saya akan kejar anda kemanapun

Anda siapa rupanya ?

Negara berhak menahan siapapun

Negara berhak memutuskan

Negara berhak bertindak

Negara punya wewenang

Jangan bicara demokrasi

Jangan bicara toleransi

Jangan bicara arogansi

Jangan bicara hak asasi

Semuanya hanya basa basi

Ingat negara sedang kacau

Ingat negara sedang galau

Ingat negara sedang tidak bergurau

Ingat negara sedang tidak menanam ranjau

Anda ini siapa

Tidak mengerti etika

Anda ini siapa

Tidak mengerti tema masalah

Anda ini siapa

Tidak punya adab

Anda ini siapa

Tidak mengerti aturan

Ahhhh...

Ndasmu etis

Lambemu itu ngono

Wes, weslah

Ini zaman now

Zamannya gemoy

Yang penting enjoy

Ya sudahlah

Rakyat pun semakin cerdas

Tahu membedakan

Siapa yang cerdas

Siapa yang dungu

Siapa pembohong

Siapa negarawan

Siapa pengkhianat

Alam demokrasi

Tapi bicara koq gak mikir

Alam demokrasi

Tapi akal semakin tak sehat

Alam demokrasi

Tapi banyak para penjilat

Alam demokrasi

Tapi keheranan semakin subur

Jabatan Harta Tahta Wanita

Akan sirna pada saatnya

Bagi yang sadar dan paham

Tapi

Tak ingin lepas tak ingin pupus

Bagi yang tak sadar

Digenggam erat sampai ajal tiba

Meskipun di ujung liang lahat

#Medan@Kolong Sepi, Senin, 29 Januari 2024/18 Rajab 1445 H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun