Demak (29/8) Mahasiswa KKN Tematik Covid-19 UPGRIS (Arif Taufikurrohman) berlokasi di Desa Brumbung, kecamatan Mranggen, kabupaten Demak ikut dalam acara Santunan Yatim Piatu yang diselenggarakan oleh pengurus ranting Nahdlatul Ulama (NU) Desa Brumbung, Â pada Sabtu 29 Agustus 2020 pukul 13.45 di masjid Nurul Huda Brumbung.
"Terdapat 33 anak yatim piatu di Desa Brumbung yang rentan usia balita atau PAUD sampai SMP." Terang Romadhon Ikhsan ketua ranting Nahdlatul dalam sambutan.
Dalam pemaparan sambutan ketua ranting NU, pengurus ranting berupaya maksimal untuk memuliakan anak yatim piatu dengan menggalang dana kepada masyarakat Desa brumbung demi menyejahterakan anak yati piatu di desa sendiri.
Dana tersebut dialokasikan untuk santunan 10 Muharram, hari raya Idul Fitri, hingga biaya pendidikan. Sehingga anak yatim piatu bisa bersekolah tanpa kendala finansial.
"Sumbangan dana masyarakat desa diperoleh dana sejumlah kurang lebih tiga puluh empat juta." Ujar Sukadi ketua pantia santunan 10 Muharram.
"Belum lagi sumbangan pribadi para jamaah yang turut menyantuni pada acara tersebut." Imbuhnya
Tak ketinggalan, mahasiswa KKN Tematik desa Brumbung turut berbagi masker pada acara tersebut. Hal ini dapat  mencegah penyebaran virus Covid-19 terutama anak-anak yatim piatu di Desa Brumbung.
Sebab masih banyak masyarakat dan anak yatim piatu yang kurang mematuhi protokol kesehatan seperti mengenakan masker. Harapanya dengan berbagi masker, anak-anak yatim piatu terlindungi dari paparan virus Covid-19.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H