Sektor pertanian
SEKTOR PERTANIAN
UNGGULANDALANPROSPEKTIFTERTINGGALPanyipatan3087Takisung20610Kurau4095Bumi Makmur00810Bati-Bati4086Tambang ulang1089Peleihari30114Bajuin5193Batu Ampar20610Jorong40310Kintap0189
Sektor Perkebunan
SEKTOR PERKEBUNAN
UNGGULANDALANPROSPEKTIFTERTINGGALPanyipatan0041Takisung0041Kurau1022Bumi Makmur0014Bati-Bati0041Tambang ulang0041Peleihari0041Bajuin0041Batu Ampar0041Jorong0023Kintap0032
Sektor Peternakan
SEKTOR PERTERNAKAN
UNGGULANDALANPROSPEKTIFTERTINGGALPanyipatan1036Takisung1126Kurau2017Bumi Makmur1009Bati-Bati1135Tambang ulang1027Peleihari1045Bajuin1027Batu Ampar1027Jorong1036Kintap1027
Sektor Perikanan
SEKTOR PERIKANAN
UNGGULANDALANPROSPEKTIFTERTINGGALPanyipatan0023Takisung0014Kurau0014Bumi Makmur0014Bati-Bati0023Tambang ulang0014Peleihari0023Bajuin0014Batu Ampar0014Jorong0014Kintap0014
pembahasanÂ
Wilayah dengan Sektor Pertanian Paling Berkembang (Unggul/Andalan) Bajuin dan Kurau adalah contoh wilayah dengan sektor pertanian yang relatif berkembang dengan potensi unggul dan andalan. Wilayah dengan Potensi Tertinggal yang Signifikan Bumi Makmur, Takisung, Tambang Ulang, Batu Ampar, Jorong, dan Kintap memerlukan intervensi serius untuk meningkatkan infrastruktur dan sistem pertanian mereka agar bisa mengurangi ketertinggalan dan meraih status lebih baik di masa depan.
Bedasarkan data peta sektor Perkebunan Wilayah dengan Potensi Prospektif Tinggi Panyipatan, Takisung, Bati-Bati, Tambang Ulang, Peleihari, Bajuin, Batu Ampar menunjukkan potensi yang baik untuk berkembang di sektor perkebunan. Meskipun saat ini belum masuk dalam kategori unggul atau andalan, wilayah-wilayah ini memiliki peluang untuk tumbuh dengan peningkatan kualitas dan teknik perkebunan. Wilayah dengan Skor Tertinggal Tinggi Bumi Makmur dan Jorong menunjukkan skor tertinggal yang cukup tinggi, menunjukkan tantangan besar dalam pengembangan sektor perkebunan di wilayah ini. Diperlukan intervensi yang lebih besar dalam hal teknologi, infrastruktur, dan pelatihan untuk petani agar sektor perkebunan dapat berkembang lebih optimal.
Sektor Peternakan di Wilayah dengan Potensi Besar untuk Pengembangan Peleihari, Takisung, dan Bati-Bati menunjukkan beberapa wilayah dengan potensi pengembangan yang lebih besar. Terutama dengan skor prospektif yang lebih tinggi, wilayah-wilayah ini perlu fokus pada pelatihan peternak dan peningkatan kualitas produk peternakan untuk mengurangi kesenjangan antara wilayah unggul dan tertinggal. Wilayah yang Membutuhkan Intervensi Besar Bumi Makmur, Tambang Ulang, Bajuin, Batu Ampar, dan Kintap menunjukkan sektor peternakan yang sangat tertinggal dengan tantangan besar yang perlu diatasi, termasuk pelatihan peternak, pengelolaan pakan yang efisien, serta penyediaan akses
Sementara itu sektor perikanan di wilayah di sektor perikanan masih berada dalam kategori tertinggal dengan sedikit potensi (prospektif) untuk berkembang. Tidak ada wilayah yang tergolong unggul atau andalan dalam sektor perikanan, yang menunjukkan bahwa sektor ini memerlukan perhatian serius di seluruh wilayah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H