- - Sepekan sekali kami Liqo’ (kajian dalam kelompok kecil 7-10 orang). Acaranya diawali dengan Tilawah, kultum, materi, ta’limat, infaq dan diakhiri dengan do’a kifaratul majlis.
- - Sering kita mengadakan acara mabit/i’tikaf di Masjid.
-- Sering kita mengadakan acara bedah buku (tatsqif).
-- Sering kita mengadakan acara baksos seperti bantuan ketika ada bencana, pemeriksaan kesehatan dll.
-- Ketika ada Pemilu, kita diminta menjadi saksi. Tanpa honor, dan kalau ada honorpun pasti kami tolak atau digunakan untuk kas DPC.
-- Ketika ada Pilpres, kita diminta menjadi saksi. Honor yang diberikan oleh Partai pengusung kita sumbangkan untuk kas DPC.
-- Ketika ada pilbup, kita diminta jadi saksi. Honor yang diberikanpun kita sumbangkan untuk kas DPC.
-- Ketika ada undangan kampanye pilpres dan pilgub dari partai pengusung, kita diberi honor dan uang bensin dan akhirnya kita sumbangkan untuk kas DPC.
-- Setiap ada acara PKS, sering ada kaleng keliling untuk isi kas.
-- Acara PKS sering diikuti oleh kader dan keluarga, suami, istri dan anak-anak.
-- Kami ikhlas berjuang tanpa dibayar, bahkan sering mengeluarkan uang pribadi, kami rela mengorbankan waktu dan tenaga karena kami berharap balasan yang lebih besar dari ALLAH SWT.
-- Cacian dan hinaan tidak akan melunturkan tekad kami, untuk selalu bersama barisan di jalan dakwah.
- - Karena kami yakin dengan apa yang kami lakukan.
