Mohon tunggu...
Arif Muliyadi
Arif Muliyadi Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Editor, Fotografer, Videografer

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Pedagang dan Pembeli di Pasar Tradisional Meulaboh Keluhkan Kondisi Pasar yang Sulit

11 Mei 2023   01:43 Diperbarui: 11 Mei 2023   01:51 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Halo Lokal. Sumber ilustrasi: PEXELS/Ahmad Syahrir

Meulaboh, 21 April 2023 - Para pedagang di pasar tradisional di daerah Meulaboh mengeluhkan karena  kondisi  pasar yang sulit ketimbang tahun sebelumnya. Menurut mereka, tahun ini segala sesuatu terasa lebih mahal dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, membuat mereka kesulitan untuk menjaga harga jual barang dagangan mereka agar tetap terjangkau bagi konsumen.

Selain itu, para pedagang juga mengeluhkan jumlah pembeli yang menurun. Beberapa pedagang mengaku merasa kehilangan penghasilan yang drastis menurun karena jumlah pembeli yang berkurang.

Rahmat, salah satu pedagang mengatakan bahwa harga bahan baku yang ia beli telah naik dibandingkan dengan tahun lalu. Ia mengaku kesulitan untuk menaikkan harga jual barang dagangannya karena takut konsumen akan beralih ke tempat lain.

"Mereka juga merasakan pembeli berkurang di bandingkan tahun sebelumnya karena dari harga yang terbilang mahal sehingga membuat mereka beralih ke tempat lain dan membuat penghasilan menurun," Ujarnya.

Seorang pembeli, Mustakim, mengatakan bahwa penjual daging semakin berkurang dan kadang-kadang mereka kesulitan menemukan penjual daging yang tepat. Hal ini membuat pembeli merasa kurang puas dan membuat pasar menjadi sepi.

Untuk mengatasi masalah ini, Mustakim menyarankan agar supaya pedagang dapat menjual barang yang berkualitas sehingga membuat pembeli tidak merasa kecewa dan pasar bisa menjadi lebih ramai lagi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun