Mohon tunggu...
Arif Muliyadi
Arif Muliyadi Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Editor, Fotografer, Videografer

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Maulid di Ujong Tanjong Terbilang Cukup Unik dan Beragam

27 Oktober 2022   09:30 Diperbarui: 27 Oktober 2022   09:40 131
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Peringatan Maulid Nabi adalah salah satu hari penting bagi umat Islam untuk memperingati lahirnya baginda Nabi besar Muhammad saw. Setiap tanggal 12 Rabiul Awal sebagian umat Islam merayakan kelahiran Nabi Muhammad SAW. Masyarakat Muslim di Indonesia umumnya menyambut Maulid Nabi dengan mengadakan perayaan-perayaan seperti pembacaan shalawat nabi, pembacaan syair barzanji dan pengajian, zikir dan lain sebagainya.

Maulid nabi Muhammad Saw bukanlah hal yang baru melainkan hal yang sudah biasa di adakan oleh banyak orang akan tetapi maulid di Ujong Tanjong terbilang cukup unik karena beragamnya cara untuk menyambut kelahiran nabi Muhammad Saw.

Maulid nabi Muhammad Saw adalah hal yang wajib dilakukan oleh setiap kaum muslimin guna untuk mengingat dan mengagumkan akan kehadiran beliau di muka bumi ini. Di Ujong Tanjong sendiri Maulid nabi Muhammad Saw di meriahkan dengan berbagai agenda dari zikir bersama di mesjid yang di hadiri oleh seluruh pemuda dan orang tua di kampung tersebut yang berlangsung selama 7 hari. Selanjutnya setelah acara tersebut selesai maka di sambut dengan acara zikir Akbar yang di hadiri oleh masyarakat kampung Ujong Drien, Pasi Pinang, Mesjid Tuha, Langung, Mereubo, Ranto Panyang dan santri yang berada di sekitar kampung Ujong Tanjong. 

Paginya masyarakat Ujong Tanjong berbondong bondong membuat makanan untuk para tamu undangan di rumah masing masing, ada yang menyediakan nasi sekitaran 60-150 buah, tradisi masak memasak yang dilakukan di pagi hari membuat silahturahmi bersama keluarga besar terjaga dan juga mengajarkan berbagi untuk orang lain, setelah Zuhur di sambut dengan agenda zikir bersama yang di buat di kampung Ujong Tanjong dengan menghadirkan tamu undangan dari setiap desa yang berjumlah kurang lebih 6 desa dan para santri yang berkumpul di halaman mesjid Ujong Tanjong. 

Sesi pertama menjelang shalat ashar ada pembagian makan berupa jajan ringan dan juga minuman, setelah acara zikir selesai juga ada pembagian nasi Untuk tamu undangan yang tadinya sudah di sediakan oleh masyarakat kampung Ujong Tanjong. Malam besoknya setelah acara zikir Akbar ada agenda tausiah yang di hadiri oleh seluruh masyarakat. Dari maulid itu sendiri kita dapat berbagi, bertukar makanan, menjaga silahturahmi keluarga besar, dan tentunya bershalawat kepada nabi agar mendapatkan pahala dan pertolongan di akhirat nanti.

Selain itu ada juga Festival anak shaleh yang di selenggarakan oleh remaja mesjid dalam rangka menyambut hari lahir nabi Muhammad saw. Festival anak shaleh gampong Ujong Tanjong ini dikhususkan untuk anak- anak. Adapun cabang lomba pada festival anak shaleh yaitu Tilawatil Quran, Shalat Jenazah, Pidato, Hafalan Surat Pendek dan sebagainya, tujuan di adakan acara tersebut untuk mengasah bakat minat anak-anak di kampung tersebut guna menambah wawasan islami.

Di dusun Keuchik Dolah ada yang namanya peringatan Zikir Akbar setahun sekali yang di adakan oleh masyarkat setempat, di halaman rumah Kepala dusun saat ini yaitu M Zubir K. Beliau beserta seluruh masyarakat bergotong royong sama-sama menyukseskan acara tersebut. Acara tersebut di hadiri oleh masyarakat dan jamaah sekitaran Gampong Ujong Tanjong, berlangsungnya acara tersebut di malam hari. Saat selesai nya zikir dilanjutkan dengan tausiah yang dibawakan oleh salah satu penceramah tersohor di aceh.

Dari perayaan Maulid Nabi Muhammad Saw adalah untuk mengenalkan baginda besar Nabi Muhammad SAW kepada setiap generasi muda. Kenal adalah pintu untuk mencintai. Sehingga dengan mengenal Nabi Muhammad saw, maka umat muslim bisa selalu mengingat nya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun