Mohon tunggu...
Arif Meftah Hidayat
Arif Meftah Hidayat Mohon Tunggu... Freelancer - Buruh Pabrik

Dengan atau tanpa saya menulis, dunia juga tidak akan berubah

Selanjutnya

Tutup

Metaverse Pilihan

Saatnya Indonesia Menjadi Juara Mobile Legend Asia Tenggara

19 Juni 2022   15:21 Diperbarui: 19 Juni 2022   15:39 253
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
E-Sport. Sumber ilustrasi: PEXELS/Jamie McInall

Penggemar mobile legend Indonesia tersenyum gembira pasca kemenangan RRQ Hoshi (Indonesia) atas RSG PH (Filipina) di fase final upper bracket Mobile Legend Southeast Asia Championship (MSC) 2022. Kemenangan yang membawa tim asal Indonesia tersebut menuju grand final yang juga berarti membuka peluang untuk membawa tahta raja mobile legend Asia Tenggara ke tanah air.

RRQ Hoshi menang dengan skor 3-1 dalam format pertandingan best of 5 saat melawan RSG PH pada Sabtu (18/6/22). Kemenangan yang membawa RRQ Hoshi ke grand final dan membuat RSG PH harus bertanding kembali di final lower bracket jika ingin menemani RRQ Hoshi di babak grand final.

Babak grand final akan diselenggarakan hari ini, Minggu (19/6/22) pukul 16.00 WIB di Kuala Lumpur, Malaysia. Di babak grand final, RRQ Hoshi akan kembali bertemu dengan RSG PH yang dalam babak final lower bracket berhasil mengalahkan tim senegaranya, Omega Esport dengan skor 3-2.

Kemenangan RRQ Hoshi di grand final nantinya akan memutus puasa gelar mobile legend dari Indonesia di tingkat Regional ataupun Internasional. Di tingkat regional (Asia Tenggara), sejak diadakan tahun 2017, Indonesia baru berhasil meraih gelar sekali yang dipersembahkan oleh ONIC ESPORT pada tahun 2019. Peraih gelar yang lain adalah IDNS (Thailand), Aether Main dan Execration yang keduanya berasal dari Filipina.

Bahkan dalam dua gelaran Sea Games terakhir, tim mobile legend Indonesia harus puas dengan posisi runner up setelah Filipina menjadi juara untuk kedua gelaran Sea Gemas.

Di tingkat Internasional, jumlah trophy Indonesia juga masih kalah dibandingkan Filipina. Dari tiga gelaran kejuaraan mobile legend (M Series), Indonesia berhasil menjadi kampiun pada pergelaran pertama kejuaraan dunia lewat EVOS Legend pada tahun 2019. Pada dua kejuaraan dunia berikutnya, tim dari Filipina yang berhasil meraih tahta lewat BREN ESPORT dan Blacklist International.

Kemenangan RRQ Hoshi nantinya akan memutus dominasi Filipina dalam ajang kejuaraan mobile legend. Kemenangan yang juga membungkam pernyataan salah satu pro player mobile legend asal Filipina yang menyebut bahwa tim professional Indonesia dapat dikalahkan oleh pemain amatir Filipina.

Rex Regum Qeon (RRQ) atau dalam bahasa Indonesia berarti raja dari segala raja semoga berhasil mengambil tahtanya dan menjadi raja di Kawasan Asia tenggara sebelum nantinya menjadi Juara Dunia. Publik Indonesia rindu perwakilan Indonesia menjadi Juara. Bukan hanya membuat bangga. Tetapi semoga dengan diraihnya gelar juara oleh perwakilan Indonesia nantinya, bisa mengurangi atau bahkan menghilangkan toxicnya netizen ataupun viewers mobile legend Indonesia.

Semoga.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Metaverse Selengkapnya
Lihat Metaverse Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun