Perlu saya akui dengan rendah hati bawasanya saya adalah orang yang tidak terlalu antusias dengan perubahan. Perubahan adalah momok menakutkan atau paling tidak adalah sosok yang akan mengurangi kenyamanan-kenyamanan. Perubahan adalah salah satu hal yang dimusuhi orang yang tak ingin keluar dari zona nyaman.
Antara manusiawi karena memang banyak manusia yang mengamini atau juga bisa jadi merupakan penyakit mental karena menolak perbaikan. Perubahan adalah cikal bakal perbaikan yang bagi manusia bermental sehat adalah sebuah keniscayaan.
Pun dengan perubahan pradigma dan perilaku yang memungkinkan menulis tidak hanya di buku. Kemajuan teknologi turut membawa perubahan terhadap alat dan media penulisan. Menulis yang awalnya di kertas beralih pada papan ketik di komputer desktop, komputer jinjing, dan kini telah merambah mobile gadget. Dan sekali lagi, perubahan ini yang cukup sulit untuk dijalani.
Ada kesulitan saat beradaptasi dari menulis di kertas kemudian beralih ke komputer. Dan lalu ada yang hilang ketika beradaptasi dari menulis di komputer yang beralih ke mobile. Ada kesulitan dalam mempertahankan ide dan topik tulisan ketika berbeda alat yang digunakan.
Dan biar tidak dianggap sebagai orang yang sakit mental, maka perubahan dan pembaharuan itu pun haruslah dikerjakan. Menulis melalui perangkat mobile ini kulakukan sebagai bentuk penghianatan pada kestabilan sekaligus bentuk jawaban kepada kompasiana yang telah memberikan tips dan trik menulis di kompasiana via mobile.
Memang bukan topik yang berat. Karena disamping saya lebih suka menulis topik yang ringan saya juga kurang bisa mempertahankan ritme ide dan gagasan saat harus menulis di mobile ini.
Saya menggunakan aplikasi microsoft word untuk menulis artikel agar bisa disimpan secara offline. Microsoft word menurut saya adalah aplikasi untuk menulis artikel terbaik dengan jumlah kata yang lumayan banyak. Aplikasi notes yang lain cocok untuk menulis ide pokok atau gambaran besar tulisan. Aplikasi notes yang lain juga cocok untuk menuliskan ide atau gagasan yang tetiba hadir di kepala.
Untuk aplikasi resize gambar pun telah banyak beredar di play store. Selain lewat whats App, bisa juga mengunakan light room, insta shot, pics art, dan lain sebagainya.
Dan pada akhirnya, perubahan itu adalah sebuah niscaya. Menyesuaikan diri dengan keadaan adalah pertahanan terbaik menghindar dari kebinasaan. Dimulai dari hal yang paling ringan dan sederhana kemudian berkembang dan bahkan menciptakan perubahan itu sendiri.
Dan pada semua, selamat menulis, lewat alat apapun yang Anda-anda sekalian gunakan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI