Hak prerogatif presiden ke-5, inilah yang menggangguku pagi ini....
Saya hanya gerah saja dengan kepalsuan yang disajikan sepagi ini...
Padahal pagi tak pernah datang dengan dusta...bahwa ia pasti datang membawa kehangatan mentarinya....
Apa urusannya infotainmen memuat berita kepindahan presiden ke istana? atau memang ini urusan yang disenagajakan?
Sebaiknya kita hentikan saja seluruh kepalsuan ini...
Bekerjalah....Bekerjalah...seperti telah kau ulang-ulang dalam pidato pertamamu....
Wahai bapak presiden....aku tak yakin engkau begitu...tapi para pembisikmu itu harus kau waspadai...
Merekalah yang mendukungmu naik...tapi besok-besok, jika kau tak waspada, merekalah yang akan menghempaskanmu jatuh....
maka bertemanlah saja dengan kebaikan, dan jika engkau harus hancur karena itu, percayalah Tuhan tetap bersamamu....
Memimpin itu memang harus menjadi pendengar yang baik, tapi engkau tetaplah harus menjadi orang paling independen dalam membuat keputusan...
Independensimu itu harus bersama dengan kebenaran....karena keputusanmu adalah firasat...bahwa itulah kebenaran yang kau yakini terwujud....