Mohon tunggu...
Arif Kusuma Fadholy
Arif Kusuma Fadholy Mohon Tunggu... Administrasi - Pengetik Non Fiksi dan Fiksi

- Penulis Buku Jihad Rasa - Pemerhati Bidang Polhukam, Olahraga, Dll - TU dan Pengajar di Dunia Pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi: Tanah dan Lautan

17 Mei 2024   19:25 Diperbarui: 17 Mei 2024   19:47 189
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Arkuafa dan Bing

Jadilah tanah..

Ketika semua orang menginjakmu, engkau tidak membalasnya

Justru, engkau beri penghidupan
Engkau tumbuhkan tanaman dan mempersilahkan untuk bertempat tinggal

Jadilah Lautan..

Ketika sampah-sampah manusia menyerangmu, engkau tidak melempar balik

Justru, engkau menampungnya dengan dada yang lapang
Engkau juga memberi banyak ikan dan mutiara

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun