Peran Pemuda Pasca Pilkada 20204 dan Resolusi Anak Muda dalam Peran Pembangunan di Tahun 20205.
Tidak dapat dipungkiri bahwa alam demokrasi tahun 2024 membentuk polarisasi tersendiri bagi generasi muda, ketika peran dan ikut serta untuk menjadi bagian dari demokrasi, maka bentukan Polarisasi tidak bisa terbantahkan. Membahasnya akan panjang kali lebar sama dengan tinggi pula argumentasi setiap insan yang ditanya. Saatnya merumuskan Resolusi 2025 bagi Generasi yang akan berperan dan mengambil alih kepemimpinan masa yang akan datang. Â Bagi Generasi sudah saatnnya tidak menjadi objek alam Demokrasi tetapi berperan lebih di dalamnya dengan Resolusi 2025, mereka akan dapat berbicara lebih di masa akan datang.
Keterampilan Digital
Di dunia yang saling terkoneksi antar satu dengan yang lain saat ini, literasi digital tidak lagi menjadi pilihan harus dikuasai atau tidak, tetapi sudah berubah status hukumnya menjadi wajib, dan  merupakan persyaratan dasar untuk menavigasi kompleksitas kehidupan modern saat ini dan nanti. Kemahiran dalam menggunakan dunia teknologi, mengakses dan mengevaluasi informasi secara online, terlibat secara bertanggung jawab dengan platform media sosial, dan memanfaatkan kekuatan berbagai aplikasi adalah keterampilan digital. Kompetensi ini memberdayakan individu untuk berkomunikasi secara efektif, berkolaborasi dengan lancar, mengakses sumber daya pendidikan, berpartisipasi dalam dunia global maupun menjadi power mendonkrak gaya tradisional, dan beradaptasi dengan lanskap teknologi yang terus berkembang. Menguasai alat digital ini membuka peluang untuk pertumbuhan pribadi, kesuksesan, dan keterlibatan yang bermakna di era digital.
Keterampilan Berpikir Kritis
Generasi membutuhkab keterampilan berpikir kritis dengan menggunakan W5H1 sebagai modal. Keterampilan ini memberdayakan individu untuk menawar banjir data, membedakan fakta dari fiksi, dan membuat keputusan yang tepat. Berpikir kritis melibatkan analisis informasi secara objektif, mengidentifikasi bias dan asumsi yang mendasari, mengevaluasi bukti, dan merumuskan kesimpulan yang logis. Proses penilaian yang beralasan ini sangat dibutuhkan untuk pemecahan masalah, komunikasi yang efektif, dan pengambilan keputusan yang bertanggung jawab dalam semua aspek kehidupan, mulai dari pilihan pribadi hingga upaya profesional dan keterlibatan sipil.
Keterampilan Komunikasi
Komunikasi yang efektif dengan ekspresi lisan dan tulisan merupakan landasan interaksi, kolaborasi, dan jaringan yang sukses. Kemampuan untuk mengartikulasikan pemikiran dan gagasan dengan jelas, belajar mendengar secara aktif, dan menyesuaikan gaya komunikasi dengan audiens yang beragam akan menumbuhkan pemahaman, membangun hubungan yang kuat, dan memfasilitasi pertukaran informasi. Baik dalam menyampaikan konsep yang rumit, menegosiasikan kesepakatan, atau menginspirasi tindakan, keterampilan komunikasi yang mahir sangat penting untuk mencapai tujuan pribadi dan profesional di dunia yang saling terhubung saat ini.
Keterampilan Kreativitas dan Inovasi
Transformasi yang cepat dan tantangan yang belum pernah terjadi sebelumnya, keterampilan kreativitas dan inovasi tidak lagi menjadi aset, tetapi merupakan pendorong utama kemajuan. Kemampuan untuk berpikir kreatif, menghasilkan ide-ide baru, dan menerjemahkan ide-ide tersebut menjadi solusi inovatif sangat penting untuk menavigasi kompleksitas dunia kita yang terus berkembang. Menumbuhkan pola pikir yang merangkul, menantang pemikiran konvensional dan meramunya ke dalam pemikiran yang lebih maju, dan mencari pekuang baru akan memberdayakan individu dan organisasi untuk beradaptasi, berkembang, dan membentuk organisasi dan individu  yang lebih baik.
Keterampilan Literasi Informasi
Data mengalir tanpa henti dari berbagai sumber, keterampilan literasi informasi menjadi hal yang dibutuhkan. Keterampilan ini memberdayakan individu untuk menavigasi lanskap informasi yang kompleks, secara kritis mengevaluasi kredibilitas dan relevansi sumber, dan secara efektif memanfaatkan informasi untuk pengambilan keputusan yang tepat. Kemampuan untuk menemukan, menganalisis, mensintesis (ini sangat yang perlu dimilik anak muda), dan menerapkan informasi secara etis dan efisien sangat penting untuk kesuksesan akademik, pengembangan profesional, dan keterlibatan yang bertanggung jawab dalam masyarakat yang demokratis.