Pada tahun 1994, Amerika Serikat diguncang dengan kasus yang melibatkan Orenthal James Simpson, lebih dikenal sebagai O.J. Simpson. Simpson, seorang mantan pemain NFL dan aktor, dituduh menghilangkan nyawa istrinya, Nicole Brown Simpson, dan teman dekatnya, Ronald Goldman. Kasus ini menjadi salah satu peristiwa paling terkenal dalam sejarah hukum Amerika Serikat dan sering disebut sebagai "perkara abad ini".
Drama di Pengadilan
Kasus Simpson dimulai pada Januari 1995 dan berlangsung hingga Oktober 1995. Proses hukum ini dianggap sebagai salah satu yang paling terkenal dan banyak ditonton di televisi. Simpson dikenal karena aksi pengejarannya yang menegangkan dalam sebuah SUV, yang dipimpin oleh teman dekatnya, A.C. Cowlings, dan diikuti oleh berbagai media dengan penuh ketegangan. Pengejaran ini berakhir di rumah Simpson di Los Angeles, di mana ia akhirnya menyerah kepada polisi.
Quis time, yuk jawab pertanyaan berikut:
Pembelaan dan Keputusan
Simpson dikenal karena tim pembelanya yang sangat kuat dan strategis, yang dikenal sebagai "Dream Team". Tim ini terdiri dari para pengacara ternama seperti Johnnie Cochran, Robert Shapiro, dan Alan Dershowitz. Mereka berhasil meyakinkan juri bahwa ada "kecurigaan yang masuk akal" mengenai bukti forensik yang ada.
Setelah deliberasi yang berlangsung selama beberapa hari, juri akhirnya memutuskan bahwa Simpson tidak bersalah dari kedua tuduhan tersebut pada 3 Oktober 1995. Keputusan ini memecah belah publik dan mengundang banyak diskusi tentang ras, kekuasaan polisi, dan sistem hukum di Amerika Serikat.
Meskipun Simpson dinyatakan tidak bersalah dalam pengadilan pidana, keluarga Brown dan Goldman kemudian menuntutnya secara perdata dan memenangkan gugatan tersebut pada tahun 1997. Simpson dijatuhi bertanggung jawab atas kejadian ini dan harus membayar ganti rugi sebesar $33.5 juta.
Sumber : wikipedia dan threads
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI