Mohon tunggu...
Arini Adelia
Arini Adelia Mohon Tunggu... ibu rumah tangga -

suatu hubungan yang diawali dengan kebohongan, tak akan mungkin bertahan selamanya.....!

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bersama Hujan

11 Juni 2011   12:13 Diperbarui: 26 Juni 2015   04:37 114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Digenggamnya tangan seseorang disamping joknya dengan erat. Seseorang yang selama ini dicintainya dengan sepenuh hati. Seseorang yang selama ini ia sembunyikan. Seseorang yang juga mencintainya dengan teramat sangat.


“Sudahlah, Mo. Suatu hari nanti kamu harus berterus terang pada Sinta,” ujar orang itu.

“Yah. Suatu hari nanti,” ujar Armo.

“Aku mencintaimu. Kamu tahu itu.”

“Aku juga begitu, Firman,” balas Armo.

Pria itu kemudian semakin mengeratkan genggaman tangannya pada Armo.

Sore itu hujan deras di Jakarta. Suatu hari nanti, Sinta akan tahu keadaan Armo yang sebenarnya. Semoga dia tidak kecewa.


…everybody needs somebody, you’re not the only one…

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun