Harmoni, Struktur Lagu, dan Ekspresi

Ketika kita mendengarkan sebuah musik, maka terkadang kita terbawa alunan musik tersebut sehingga hati kita pun merasa sejuk. Begitu hebatkah musik dapat menyejukkan hati para penikmatnya? Sebenarnya apa si yang bisa mengakibatkan para penikmat musik menjadi terbuai dan terbawa alunan musik? Musik memiliki beberapa unsur didalamnya. Nah kali ini kita akan membahas tentang harmoni, struktur lagu, dan ekspresi.

Yang pertama harmoni, harmoni dapat dikatakan paduan nada, yaitu paduan bunyi nyanyian atau permainan musik yang menggunakan dua nada atau lebih yang berbeda tinggi nadanya dan dibunyikan secara serentak. Berdasar pengertian tersebut akor secara nyata terjadinya harmoni adalah bunyi dua nada atau lebih secara bersama-sama dalam satuan akornya.

Berbicara tentang harmoni maka kita akan menjumpai yang namanya akor. Akor dapat diartikan sebagai susunan nada yang terdiri dari tiga nada (triad) atau lebih yang dibunyikan secara bersama sekaligus. Tentunya tidak sembarang tiga nada yang kita bunyikan bersama-sama, namun sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang harus di perhatikan yaitu nada alas (prime), ketiga (terts), dan kelima (kwint).

Kemudian yang kedua yaitu struktur lagu, seperti yang kita kita ketahui bahwa bentuk/struktur lagu adalah susunan serta hubungan antara unsure music dalam susunan serta hubungan antara unsur musik dalam suatu lagu sehingga menghasilkan suatu komposisi atau lagu yang bermakna, sedangkan yang dimaksud dengan komposisi adalah menciptakan lagu (Atan Hamdju,1989). Dasar pembentukan lagu mencakup pengulangan satu bagian lagu (repetisi), bagian yang satu berlainan atau berlawanan (kontras), dengan selalu memperhatikan keseimbangan antara pengulangan dengan perubahannya, sedangkan untuk memahami struktur lagu dapat diperbandingkan dengan struktur kalimat dalam bahasa, yaitu :

Huruf= not

kata = motif

frase = frase

kalimat = kalimat musik

bait = alinea

lagu = karya (misal : puisi)

Dan yang ketiga yaitu ekspresi. Ekspresi merupakan ungkapan pikiran dan perasaan yang mencakup semua nuansa tempo, dinamik dan warna nada dari unsure-unsur pokok musik dalam pengelompokkan frase (frasering) yang diwujudkan oleh seniman musik atau penyanyi atau disampaikan pada pendengarnya.

Unsur ekspresi dalam musik terdiri dari tempo atau tingkat kecepatan musik, dinamik atau tingkat volume suara atau keras lunaknya suara dan warna nada tergantung dari sumber bunyi serta gaya atau cara memproduksi nada.