Eco-Enzyme itu apa ya? Mungkin sebagian dari Anda belum tahu apa itu Eco-Enzyme.
 EE (singkatan dari Eco-Enzyme) merupakan larutan/cairan multifungsi yang dihasilkan melalui proses fermentasi dari campuran sisa sampah organik (buah-buahan dan sayuran), gula merah tebu dan air.Â
Warnanya kecoklatan (Muda/Tua) dan berbau asam manis seperti bau khas fermentasi tapai atau rice wine.
Awalnya Eco-Enzyme dikembangkan oleh dr.Rosukon Poompanvong yang berasal dari Thailand. dr.Rosukon telah melakukan penelitian yang cukup lama selama 30 tahun.Â
Sejak tahun 1984 beliau mendirikan Asosiasi Pertanian Organik Thailand dan terbukti mampu member solusi praktis terhadap permasalahan lingkungan dengan formula Eco-Enzyme yakni 1 : 3 : 10 (Gula merah tebu 1 kg : Sampah organik 3 kg : air bersih 10 liter) yang di fermentasikan selama 3 bulan.
Atas andilnya di bidang pertanian, dr.Rosukon Poompanvong pada tahun 2003 menerima penghargaan dari kantor regional/daerah FAO (Food and Agriculture Organization), salah satu bagian dari PBB (United Nation).
Lalu apa saja manfaat dari larutan Eco-Enzyme? Berikut ini , kami rangkum 9 menfaat dari larutan Eco-Enzyme :
1. Untuk Kesehatan rambut campurkan larutan Eco enzyme, shampoo dan air dengan perbandingan (1:1:5), untuk mengurangi kerontokan, gatal di kulit kepala dan (untuk menumbuhkan rambut pada kepala yg botak dengan perbandingan 1:1 Eco enzyme dan shampoo).Â
Bisa juga untuk Kesehatan kulit dengan campuran larutan Eco enzyme, sabun (sabun mandi, sabun cuci tangan, sabun cuci muka) dan air (1:1:5 sama seperti shampoo) untuk mencegah kulit kering.
2. Untuk Kesehatan mulut, yakni untuk menyegarkan mulut, mencegah pendarahan gusi, sariawan, bahkan sakit tenggorokan, bisa juga dijadikan sebagai pengganti pasta gigi dan obat kumur dengan perbandingan campuran Eco enzyme dan air (10 ml : gelas air).