Mohon tunggu...
Arie Riandry Ardiansyah
Arie Riandry Ardiansyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Studi Agama Agama

Suka menulis macem-macem

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Menanam Kenangan

16 Januari 2025   07:54 Diperbarui: 16 Januari 2025   07:54 9
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi : Merawat Kenangan (Sumber : oleh Bacapetra.co)

Di kebun sunyi, aku menanam bayangmu,  
pada tanah yang retak oleh rindu.  
Benih-benih masa lalu  
menunggu hujan kisah baru.  

Cangkulku mencuri waktu,  
menggali ruang antara kau dan aku.  
Tiap genggam tanah berbisik lirih,  
tentang tawa yang kini beralih.  

Angin membawa harum langkah,  
kenangan tumbuh menjalar lemah.  
Di sana, bunga waktu bermekaran,  
warnanya redup, tetap bertahan.  

Dan aku menunggu,  
di bawah langit yang tak lagi biru,  
sambil berdoa,  
agar kenangan ini abadi di hatimu.

Bandung 11 Januari 2025

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun