Mohon tunggu...
Arie Prasetya
Arie Prasetya Mohon Tunggu... -

Besar di Jakarta, dewasa di Bogor, di sekolah analis kimia bogor, melanjutkan kuliah di IAIN Jakarta, aqidah filsafat. saat ini bekerja di Institut Pertanian Bogor. hobi menulis http://beranibaca.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Politik

Pilpres untuk Indonesia lebih baik.

3 Juli 2014   17:03 Diperbarui: 18 Juni 2015   07:41 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

PRABOWO + JOKOWI, INDONESIA JAYA

Bismillah

Sebenarnya enggan sekali menuangkan pemikiran saya tentang pilpres kali ini, namun di tengah informasi yang berseliweran di media saat ini membuat hati saya gemeretak, gregetan ingin menulis pemikiran saya.

Bagi saya, ke dua pasangan Capres-Cawapres 2014 saat ini sama saja, masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan. Dan sampai saat ini saya belum menentukan pilihan, saya masih menunggu debat terakhir, saya ingin memilih berdasarkan objektifitas saya, walaupun kemampuan analisa saya terbatas namun saya berusaha maksimal untuk menjadi pemilih yang profesional berdasarkan hasil maksimal pemikiran saya.

Puter-puter mikir, menganalisa data dan informasi yang saya dapat seadanya, dari sumber media tv yang sepenuhnya tidak objektif, saya tercengang sendiri dengan hasil analisa saya…. ternyata formasi terbaik menurut saya adalah :

Prabowo Presiden, Jokowi wakil presiden

Tapi realitasnya saat ini mereka berdua “berkompetisi” … ooooohhhhhhh telat nih analisa yang saya lakukan… kemana ajaaaa????

Tidak ada kata telat, hati saya berkata, saya harus membuat surat singkat buat mereka berdua.

Kepada Pak Prabowo.

“Kalo Pak Prabowo mau menang telak, maka bapak sebaiknya mengusung Jokowi untuk duduk di kabinet bapak kelak sebagai Menteri yang mengurusi birokrasi dalam negeri, perdagangan, dan kesejahteraan rakyat (beberapa departemen digabung dan dipimpin oleh Jokowi), abaikan koalisi yang tidak ikhlas setelah Bapak jadi presiden. Karena bagaimanapun Jokowi adalah orang baik dan bisa bekerja dan Pak Prabowo tak meragukan kepatriotan Jokowi untuk bangsa Indonesia.”

Kepada Pak Jokowi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun