[caption id="attachment_199784" align="alignleft" width="200" caption="Foto bersama Kang Pepih Nugraha"][/caption] Bertemu Kang Pepih Nugraha di Balai Indonesia Tokyo, bagai mimpi di siang bolong. Udah gitu ketemunya memang siang-siang lagi ^_^. Bagaimana tidak, selama ini saya hanya tahu Kang Pepih melalui dunia maya dan cerita dari sahabat saya, seorang kompasianer yang aktif, Hadi Samsul. Ya, siang hingga sore itu, Kang Pepih menjadi pembicara dalam event “Bedah Buku Shocking Japan, Mengupas Kompasiana dan Blogshop”.
Selama ini saya hanya bisa menikmati karya-karya dan ilmu-ilmu Kang Pepih melalui dunia internet saja. Namun hari ini, LIVE! Wujudnya ada di depan mata, dan sharing ilmunya langsung masuk ke telinga. Ini adalah hal yang sangat langka! Sama seperti tulisan-tulisannya yang berisi, pembicaraan di acara siang tadi pun, sangat sarat akan isi. Dengan murahnya, ilmu dibagikan kepada semua peserta yang datang, serta dengan rendah hatinya, Kang Pepih menyampaikan pengalaman-pengalamannya selama menjadi penulis. Ya, Kang Pepih adalah orang yang luar biasa.
Tidak lupa saya sempatkan berfoto bersama Kang Pepih. Kemudian sedikit memperkenalkan diri, bahwa saya adalah kompasianer yang tidak aktif, dan saya punya sahabat yang aktif menulis, yaitu Hadi Samsul. Kang Pepih menyambut baik perkenalan tersebut, ternyata Kang Pepih langsung tau siapa Hadi Samsul. Dalam hati saya berkata, emh… ternyata Samsul Hadi udah meroket juga ya di dunia tulis menulis =).
Ya, pertemuan singkat dengan Kang Pepih di hari minggu. Peristiwa langka ini, entah kapan akan saya temui lagi. Karena jauhnya jarak Indonesia Jepang, dan sulitnya mendapatkan event serupa dengan pembicara langsung dari Indonesia.
Setelah mengikuti acara tadi, tertantang di hati untuk menulis kejadian hari ini. Entah bagian mana dari episode seharian yang dilalui, harus ada yang ditulis malam ini juga. Terima kasih Kang Pepih, karena telah membuat saya menggoyangkan jari-jemari lagi hingga menjadi satu tulisan di kompasiana. Salam!