Sore yang mengejutkan. Pertemuan singkat dengan sang penulis buku Pancasila Rumah Kita. Ternyata semangatnya jadi pemantik untuk anak muda menjelajahi ende dan sejarahnya. Mengajak kami untuk mengenang kelahiran sang proklamator pada 6 Juni kemarin. Cerita singkat tentang perjalanan hidupnya dari cita-cita menjadi pastur namun gagal hingga menulis buku tentang pancasila memacu kami berlima untuk lebih produktif dan perlu menyadari akan pentingnya pancasila sebagai pedoman hidup. (Nyadar gak sih cuman bangun tidur dan makan 😆) Bermakna sekali pa kejutannya. Bangganya aku jadi anak Ende ☺ Ada rindu di setiap bagian-bagiannya tapi takarannya sudah tak sama menurutku saat ingatan membawaku pada kenangan. Semoga perjalanan ke hati sendiri masih bisa dilakukan ya. 🙂
